Hari ini: Jumat, 26 April 2024
Senin, 30 Agustus 2021, 21:30 WIB

Gacor dan Postur Bagus! Begini Cara Merawat Burung Kenari yang Mudah Dilakukan

Gacor dan Postur Bagus! Begini Cara Merawat Burung Kenari yang Mudah Dilakukan

cara merawat burung kenari - packetlab

Dibanding jenis burung lain, cara merawat burung kenari tergolong mudah. Inilah ulasan lengkap, serta jenis burung kenari dan harganya yang bisa dipelihara.

Apakah Sobat Pintar baru pertama kali memelihara burung kicau? Nah, jenis burung kenari bisa menjadi pilihan karena tergolong mudah dipelihara, lho!

Burung kenari (Serinus canaria) merupakan salah satu jenis burung kicau yang memiliki suara bagus dan penampilan menarik dengan berbagai tipe warna dan ukuran yang dimilikinya.

Melansir melalui laman The Spruce Pets, burung kenari awalnya berasal dari Kepulauan Makaronesia dan Kepulauan Canaria. Burung kicau ini mulai dikembangbiakkan mulai abad ke-17 hingga saat ini.

Sekarang, karakteristik burung kenari peliharaan sudah berbeda daripada burung kenari liar. Beberapa diantaranya pun sudah mengalami persilangan dengan jenis burung lain, lho.

Untuk kamu yang hendak memeliharanya di rumah, berikut PetPi akan mengulas cara merawat burung kenari yang sudah dirangkum lengkap seperti berikut ini.

Follow Instagram @PintarPet untuk lebih tahu tentang Burung lainnya!
>> FOLLOW DISINI

Mengenal Karakteristik Burung Kenari

Cara Merawat Burung Kenari
Mengenal karakteristik burung kenari - petbarn

Burung kenari termasuk ke dalam famili Fringilidae dan genus Serinus ini menyebar hampir ke seluruh dunia, termasuk ke Indonesia oleh penjelajah dari kawasan Eropa.

Semenjak pertama kali diperkenalkan, burung kenari sudah populer sebagai peliharaan. Setidaknya saat ini ada tiga kriteria yang banyak kalangan cari dari burung kenari, yakni postur, warna, dan suara.

Burung kenari memang dikenal memiliki postur indah, warna beraneka ragam, dan suara kicauan khas.

Selain itu beberapa karakteristik burung kenari inipun membuatnya cocok dijadikan peliharaan bagi pemula, di antaranya:

  • Mudah beradaptasi dengan lingkungan baru sehingga mudah untuk dijinakkan;
  • Tidak mudah stres apabila dirawat oleh pemula yang belum memiliki cukup banyak pengalaman;
  • Tingkat intelegensi tinggi sehingga dapat dilatih untuk bertengger di tangan atau terbang di dalam rumah;
  • Tergolong jenis burung soliter dan mandiri, namun tidak dapat hidup berpasangan dengan sesama jenis yang berisiko saling berkelahi; dan
  • Termasuk jenis burung kicau fighter yang akan aktif berkicau saat melihat burung lain di sekitar tempat tinggalnya.

Kumpulan Cara Merawat Burung Kenari Agar Suara Gacor dan Postur Bagus

Cara Merawat Burung Kenari Dengan Mudah
Cara merawat burung kenari agar suaranya gacor - ytimg

Seperti yang sudah PetPi sebutkan di atas, kamu bisa memilih merawat burung kenari baik untuk dilihat secara penampilan fisik melalui postur dan warna tubuhnya.

Ataupun juga memelihara burung kenari untuk dilatih kicauannya agar terdengar merdu dan gacor, nih.

Namun secara umum, cara merawat burung pleci terbilang cukup mudah untuk dilakukan seperti yang sudah PetPi rangkum di bawah ini.

1. Pilih Burung Kenari Sesuai Karakteristik

Pertama kali, pastikan terlebih dahulu maksud tujuan Sobat Pintar dalam memelihara burung kenari.

Jika kamu lebih senang memandang burung kenari dari segi penampilan dan tingkah lakunya, pilihlah kenari yang unggul di segi postur dan warna.

Sementara jika mementingkan suara kicauannya, menurut laman All Pet Birds lebih baik memilih burung kenari jantan. Kenapa perlu seperti tersebut?

Karena sebagaimana burung pada umumnya, suara kicauan yang dihasilkan oleh kenari jantan berfungsi sebagai daya tarik untuk memanggil kenari betina.

Selain itu untuk burung kenari kicau sebaiknya jangan dipelihara sepasang. Letakkan satu kenari jantan dalam sebuah kandang untuk dapat memancing mereka berkicau.

2. Pertimbangkan Kandang dan Lokasinya

Walaupun kenari tergolong jenis burung kecil, namun Sobat Pintar perlu mempertimbangkan ukuran kandang yang sesuai untuk tidak membatasi ruang gerak mereka di dalamnya.

Seekor kenari membutuhkan kandang dengan ukuran panjang 60 cm dan lebar 50 cm. Jangan lupa sediakan tenggeran sebagai tempat mereka untuk beristirahat.

Letakkan juga tempat makan dan minum pada lokasi yang mudah dijangkau dalam kandang mereka.

Untuk membuatnya aman dan nyaman dalam kandang, ada beberapa kriteria untuk menentukan lokasi peletakkan kandang burung kenari yang tepat, seperti:

  • Letakkan kandang di lokasi yang jauh dari sumber polusi udara dan suara yang dapat membuat burung kenari stres;
  • Hindari meletakkan kandang kenari di lokasi yang berangin, seperti dekat jendela, kipas angin, atau air conditioner (AC);
  • Jangan meletakkan kandang kenari yang terkena sinar matahari langsung, hal ini bisa menyebabkan tubuh burung kenari kepanasan (overheat);
  • Jauhkan dari jangkauan hewan yang mengganggu, seperti kucing, anjing, atau tikus rumah;
  • Gunakan krondongan atau penutup kandang pada malam hari agar burung kenari dapat beristirahat dengan optimal, paparan sinar lampu dapat membuat kenari stres.

3. Mengatur Asupan Makanan Harian

Jika melihat bentuk paruh dan karakteristik di alam liar, kenari tergolong ke dalam jenis burung pemakan biji-bijian.

Sebagai hewan peliharaan, burung kenari bisa makan voer atau kombinasi biji-bijian dalam kemasan yang sudah diformulasi khusus dengan sejumlah vitamin dan mineral.

Dalam cara merawat burung kenari, sebaiknya jangan memberikan pakan secara berlebihan. Hal ini dapat membuat kenari menjadi kegemukan dan malas bunyi nantinya.

Berikan makanan secukupnya setiap waktu-waktu tertentu agar tidak ada makanan tersisa yang ada di dalam kandangnya.

Tak lupa juga selalu sediakan air minum sepanjang waktu dan pastikan dalam kondisi bersih. Jika tidak terpenuhi, bukan tidak mungkin kenari akan mudah terserang penyakit dan mati.

4. Memberikan Pakan Tambahan (Extra Fooding)

Cara Merawat Burung Kenari Dengan Mudah
Memberikan pangan ekstra - omlet

Burung kenari juga dapat memperoleh pakan tambahan atau extra fooding (EF), seperti kombinasi buah-buahan, sayuran, dan telur sebagai sumber protein yang diberikan sesekali saja.

Sobat Pintar bisa memberikan sayuran berupa kangkung, bayam, seledri, selada, atau brokoli. Untuk buah-buahan, kenari juga menyukai potongan kecil apel, pisang, atau pepaya.

Sementara telur rebus dapat dijadikan sumber protein untuk menambah stamina. Hal ini diklaim dapat memancing kenari agar cepat gacor dan rajin bunyi.

5. Memberikan Suplemen Tambahan

Cara merawat burung kenari yang diikutsertakan dalam kontes, tentu membutuhkan sejumlah penanganan khusus. Salah satunya adalah dengan memberikan suplemen tambahan.

Suplemen tambahan yang diberikan dapat berupa vitamin dan mineral. Jenis yang diberikan pun tidak jauh berbeda dengan vitamin burung lovebird dan sejenisnya.

Vitamin burung dapat merangsang agar burung lebih rajin bunyi. Hal ini umumnya diberikan beberapa hari menjelang kontes untuk menjaga kondisi tubuh dan stamina burung kenari.

6. Rutin Mandi, Jemur, dan Jaga Kebersihan Kandang

Ritual yang tidak boleh terlewat dalam memelihara burung kenari dan lainnya adalah mandi dan menjaga kebersihan kandangnya.

Burung kenari dapat dimandikan dengan cara menggunakan alat semprot (sprayer) atau bak mandi kecil yang diletakkan di dalam kandang.

Memandikan burung kenari sebaiknya dilakukan pada pagi hari, mulai pukul 08.00-10.00. Selanjutnya kamu bisa menjemur burung kenari di tempat yang teduh dan tidak terlalu terik.

Tak lupa juga untuk menjaga kebersihan kandang dengan rutin mengganti dan membersihkan tempat makan dan minum. Bersihkan juga kotoran yang menempel pada dasar kandang.

Pemberian cairan desinfektan juga bisa dilakukan guna mencegah timbulnya tungau atau bakteri yang dapat mempengaruhi kondisi kesehatan burung kenari.

7. Melakukan Pemasteran

Sama halnya seperti burung kicau lainnya, cara merawat burung kenari salah satunya adalah dengan melakukan pemasteran guna melatih kicauannya agar gacor dan rajin bunyi.

Pemasteran sebaiknya dilakukan sedari burung kenari berusia kurang dari 5-6 bulan. Putarkan rekaman suara burung master atau bisa meletakkan kandang kenari bersandingan dengan burung kicau lain.

Sayangnya merawat burung kenari bakalan agar suaranya bagus kadang membutuhkan waktu cukup lama dan menguras tenaga.

Ada baiknya jika kamu mengincar burung kenari kicauan, beli tipe kenari yang sudah bunyi walaupun harganya mungkin agak lebih mahal.

Itulah dia ulasan cara merawat burung kenari untuk pemula yang mudah dilakukan. Harga burung kenari pun terbilang terjangkau, mulai dari Rp80.000 - Rp150.000 untuk jenis burung kenari lokal.

Nah kalau Sobat Pintar memelihara burung kenari, kira-kira tipe mana yang bakal dipelihara? Yuk, tuliskan pendapatmu pada kolom komentar di bawah, ya!

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Burung terbaru lainnya!

Baca juga artikel menarik berikut:

Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.

Terbit: Senin, 30 November 2020, 10:00 WIB
Update pada: Senin, 30 Agustus 2021, 21:30 WIB

Referensi Tulisan [ Tampilkan ]
  • http://datazone.birdlife.org/species/factsheet/island-canary-serinus-canaria/distribution
  • https://avibase.bsc-eoc.org/species.jsp?avibaseid=191B68BCE6E4154B
  • https://www.allpetbirds.com/canary-bird
  • https://www.thesprucepets.com/pet-canaries-1236727

Tentang Penulis

Saya adalah seorang penulis yang antusias dengan hewan peliharaan seperti kucing, reptil dan hewan peliharaan lainnya.

Suka dengan tulisan saya? Hubungi saya disini.

Komentar