Ciri-Ciri Lovebird Betina Mau Bertelur dan Cara Merawat Hingga Menetaskan Anaknya

Di kalangan pecinta burung, lovebird dikenal sebagai salah satu burung kicau berukuran kecil yang tidak hanya memiliki suara bagus namun juga corak warna yang menarik.

Lovebird pun memperoleh namanya dikarenakan burung paruh bengkok ini memiliki kebiasaan untuk saling menempel berdekatan, satu sama lain sepanjang hidupnya, lho.

Buat kamu yang hendak berternak atau sekadar menginginkan anak lovebird, tentu kamu harus tahu cara membedakan lovebird jantan dan betina terlebih dahulu.

Pasalnya pada beberapa jenis, seperti lovebird muka salem dan lovebird kacamata Fischer, cukup sulit untuk membedakan mana jantan dan betina dikarenakan kesamaan pada corak bulunya.

Sementara kalau kamu sudah yakin dengan pasangan lovebird yang kamu miliki, selanjutnya kamu tinggal amati ciri-ciri lovebird mau bertelur mulai dari proses kawin hingga menetaskan telurnya.

Kenapa Membedakan Jenis Kelamin Lovebird Sangat Penting?

Menentukan jenis kelamin pada lovebird peliharaan sangat penting. Hal ini dikarenakan walau kamu pasangkan dengan sesama jenis kelaminnya, lovebird akan menunjukkan perilaku yang mirip-mirip, lho.

Jangan sampai kamu memelihara dua lovebird jantan dalam satu kandang karena tidak akan menghasilkan telur sampai kapan pun itu.

Mungkin kamu akan mendapatkan telur jika memelihara dua lovebird betina. Namun telur tersebut tidak akan menetas karena tidak dibuahi oleh lovebird jantan alias infertil.

Makanya seperti PetPi sebutkan di awal, penting untuk mengetahui ciri lovebird betina dan jantan untuk membedakan jenis kelaminnya. Jika sulit, kamu bisa berkonsultasi dengan pakar atau dokter hewan, ya.

Inilah Ciri-Ciri Lovebird Mau Bertelur, Mulai dari Bentuk Fisik Hingga Perilakunya

Melansir PetHelpful.com, umumnya lovebird betina akan mulai bertelur ketika memasuki usia sekitar 9-12 bulan. Lovebird betina pun akan tetap bertelur tanpa harus kawin dengan lovebird jantan.

Telur infertil yang tidak dibuahi lovebird jantan ini pun tidak akan menetas menjadi anakan lovebird. Jika Sobat PetPi hendak memiliki anakan lovebird, tentu kamu harus memasangkan jantan dan betinanya.

Umumnya terdapat beberapa fase yang dijalani hingga pasangan lovebird kawin dan mendapatkan telur yang sudah dibuahi, seperti:

• Lovebird jantan akan menarik perhatian lovebird betina dengan melakukan regurgitasi, yakni mengeluarkan makanan yang disimpan di dalam paruh dan menyuapi pasangannya;
• Lovebird jantan dan betina akan saling membersihkan bulu mereka satu dengan yang lain;
• Pasangan lovebird akan menunjukkan perilaku yang saling mendekati satu sama lain; hingga
• Proses perkawinan yang ditandai dengan lovebird jantan berkeliling dan menaiki tubuh lovebird betina selama proses perkawinan yang berlangsung 2-3 kali atau bahkan lebih.

Sementara itu, ada pula beberapa ciri lovebird mau bertelur yang perlu kamu perhatikan baik dari bentuk fisik maupun tingkah laku betinanya sebagai berikut.

1. Lebih Aktif Membangun Sarang (Nesting)

Perilaku lovebird bertelur yang umum ditemui adalah aktif dalam membangun sarang atau dikenal juga dengan istilah nesting yang memerlukan beberapa material khusus yang mesti Sobat PetPi persiapkan.

Adapun beberapa material yang umum dipergunakan untuk nesting lovebird, seperti daun palem, kertas tisu, rumput kering, atau dedaunan lain yang tidak beracun.

Nesting sendiri memiliki tujuan untuk menjaga kelembaban dalam sarang lovebird dan penting nantinya dalam proses pengeraman telur.

Baik lovebird betina maupun jantan akan melakukan nesting. Lovebird betina merobek material nesting, menyelipkan pada ekornya, dan menyusunnya dalam kandang.

Sementara lovebird jantan akan tetap merobek material nesting, namun gagal untuk menyisipkan pada ekor dan tidak menyusunnya dalam kandang, lho.

2. Menghabiskan Banyak Waktu di Dalam Kandang

Lovebird membutuhkan sebuah kandang tertutup berukuran sekitar 30 cm pada tiap sisinya. Untuk keluar masuk, kamu pun harus mempersiapkan lubang dengan diameter sekitar 7,5 cm.

Material yang biasa digunakan untuk membuat kandang lovebird umumnya berupa kayu, karena dinilai lebih aman dan tidak membahayakan keselamatannya.

Ciri-ciri lovebird mau bertelur pada betina adalah lebih banyak menghabiskan waktu di dalam kandang. Hal ini untuk mempersiapkan proses pelepasan, pengeraman telur, hingga waktunya menetas.

Bahkan terkadang lovebird yang sedang bertelur terlihat jarang mau makan. Oleh karena itu, kamu sebagai pemilik lovebird harus memperhatikan juga ciri-ciri lainnya untuk memastikan apakah dia benar-benar sedang bertelur.

3. Tubuh Terlihat Lebih Berisi

Selain ciri lovebird betina bertelur dari perilakunya, Sobat PetPi juga bisa menilai dari bentuk fisik yang cenderung lebih berisi. Terutama pada bagian sekitar perut bawah karena sedang mengandung telur.

Bukan hanya bobotnya yang bertambah, kamu juga bisa memperhatikan ciri fisik lain dari lubang anus atau alat kelamin lovebird betina yang tampak lebih membengkak, lho.

4. Sulit Terbang dan Kelelahan

Lovebird betina yang mengandung telur juga umumnya mengurangi aktivitasnya dengan lebih banyak tidur, jarang terbang jauh, dan terlihat menggembungkan bulu di sekujur tubuhnya.

Cara berjalannya pun terlihat lebih lambat dari biasanya dan tampak cukup kelelahan. Sebagian kalangan juga berpendapat, lovebird mengandung memiliki nafas yang terdengar lebih berat.

Perilaku lovebird bertelur pun cenderung lebih pasif dan menghindari gangguan selama proses pelepasan dan pengeraman telur.

5. Lovebird Jantan Aktif Memberikan Makan

Dikarenakan aktivitas lovebird betina mau bertelur dihabiskan lebih banyak di dalam kandang, lovebird jantan pun akan terlihat lebih aktif dalam melakukan aktivitasnya.

Salah satunya adalah dengan merawat lovebird betina dan memberikannya makan melalui mulutnya.

Seperti PetPi ulas sebelumnya, kalau lovebird betina yang mengandung juga akan mengalami kesulitan terbang yang membuatnya sulit menjangkau sumber makanan lovebird terbaik yang disediakan.

Hal-Hal yang Harus Dipersiapkan Saat Merawat Lovebird Mau Bertelur

Lovebird betina umumnya akan melepaskan telurnya 7-10 hari setelah melakukan perkawinan. Lovebird pun tidak mengeluarkan semua telurnya sekaligus, lho.

Umumnya proses mengeluarkan telur akan berlangsung tiap dua hari sekali dengan 3-7 telur. Jika semua telur sudah dilepaskan, lovebird betina setidaknya memiliki 5-12 telur dalam sekali pengeraman.

Lalu proses pengeraman telur atau inkubasi akan berlangsung selama kurang lebih 21-23 hari atau lebih hingga anakan lovebird menetas.

Selama proses ini berlangsung, ada beberapa hal yang bisa Sobat PetPi lakukan untuk tetap menjaga kesehatan lovebird betina sehingga menghasilkan anakan berkualitas, seperti:

• Berikan asupan makanan yang mengandung lebih banyak kalsium pada lovebird betina guna membantu proses pembentukan cangkang telur di dalam tubuh, misal bayam, telur, tulang sotong, dan lainnya;
• Selain melalui makanan alami, kamu juga bisa mendapatkan asupan kalsium dan vitamin D3 untuk membantu penyerapannya melalui sejumlah suplemen vitamin lovebird untuk menghasilkan telur berkualitas bagus;
• Jangan terlalu sering membuka kandang lovebird betina yang sedang fokus bertelur agar tidak membuatnya terganggu yang berujung stres; dan
• Lakukan pemeriksaan secara berkala untuk melihat perkembangan lovebird saat bertelur, mengerami, menetaskan, hingga merawat anaknya, apakah ada yang bermasalah atau tidak.

Demikianlah informasi yang sudah PetPi rangkum dari berbagai sumber mengenai ciri-ciri lovebird mau bertelur, mulai dari proses perkawinan hingga menetaskan anakan lovebird.

Baik saat, sebelum, maupun setelah lovebird bertelur, jangan lupa untuk selalu memberikan perhatian dan asupan makanan yang cukup untuk menjaga kesehatannya. Selamat mencoba!

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Burung terbaru lainnya!

Terbit: Senin, 12 Oktober 2020, 10:00 WIB
Update pada: Rabu, 30 Juni 2021, 20:30 WIB