Sobat Pintar, anjing termasuk salah satu hewan peliharaan yang dikenal cerdas. Kemampuan anjing dalam mengetahui dan memahami bahasa manusia membuatnya menjadi hewan yang disukai banyak orang.
Walaupun anjing peliharaan sudah mendapatkan vaksin, tak dipungkiri masalah kesehatan masih sering datang yang salah satunya ditandai dengan anjing muntah kuning.
Oleh sebab itu, kali ini PetPi akan menjelaskan beberapa penyebab anjing muntah kuning dan cara mengobatinya yang paling efektif dan bisa kamu lakukan di rumah.
Yuk, langsung saja simak ulasannya di bawah, ya!
Daftar Isi
Apa Penyebab Anjing Muntah Kuning?
Anjing yang mengalami muntah-muntah merupakan tanda bahwa mereka sedang tidak baik-baik saja dan terdapat gangguan kesehatan di dalam tubuhnya.
Adapun beberapa penyebab anjing muntah kuning yang harus kamu perhatikan, yaitu:
1. Terlambat Makan
Terlambat makan bisa menjadi salah satu penyebab anjing muntah kuning, lho. Cairan yang berasal dari organ-organ pencernaan termasuk empedu akan dilepaskan ke usus kecil yang berada di bagian bawah perut.
Nah, perut anjing yang kosong ini akan memicu naiknya asam lambung yang bisa menyebabkan anjing memuntahkan cairan busa kuning.
Cairan busa berwarna kuning yang anjing keluarkan tersebut adalah tanda bahwa perut anjing kosong. Kalau perutnya kosong, lambung anjing pun akan rentan terkena iritasi.
Untuk mengatasi penyebab ini, kamu bisa membuat jadwal makan anjing secara teratur dengan memperhatikan kebutuhan nutrisi, pola serta porsi makannya.
2. Reaksi Protektif
Selain karena terlambat makan, kenapa anjing muntah kuning dan tidak mau makan bisa terjadi karena reaksi untuk melindungi tubuh dari racun yang menyerang.
Hal ini menjadi usaha anjing supaya mengurangi tekanan akibatan sumbatan atau pembesaran organ akibat zat toksik yang mungkin tak sengaja ditelan.
Gejala yang turut terlihat pada anjing yang sedang berusaha melindungi tubuhnya dari racun lainnya adalah kehilangan nafsu makan dan mengalami diare.
Jika anjing milikmu memperlihatkan gejala seperti itu hingga membuatnya muntah kuning selama 24 jam berturut-turut, sebaiknya segera membawa anjing peliharaan ke dokter hewan, ya.
3. Dehidrasi
Perlu kamu tahu kalau anjing termasuk hewan yang jarang minum. Namun, jika anjing muntah kuning, maka akan sering minum lebih banyak dari biasanya.
Hal ini terjadi karena rasa haus menjadi efek lambung yang menandakan bahwa anjing tengah mengalami dehidrasi.
Tentunya, kamu bisa menyediakan air minum bersih, jika anjing di rumah memperlihatkan gejala tersebut. Selain itu, kamu bisa memberikannya vitamin supaya dapat terhindar dari risiko terserang penyakit.
4. Adanya Bakteri dan Infeksi Virus
Seperti hewan lainnya, anjing pun sangat rentan terkena bakteri dan virus yang mudah masuk ke dalam tubuhnya.
Ketika anjing muntah kuning, bisa jadi ada bakteri yang masuk ke dalam tubuhnya. Bakteri yang sering menyerang daya tahan tubuh anjing biasanya bakteri Salmonella, Clostridium, dan bakteri lainnya.
Selain itu, infeksi virus juga bisa menjadi penyebab anjing muntah kuning, bahkan mendatangkan penyakit. Mulai dari Canine Parvo, Feline Infectious Peritonitis, Canine Distemper, maupun Feline Panleukopenia.
Saat anjing terserang berbagai penyakit itu, tak hanya muntah kuning yang akan kamu lihat. Namun beberapa gejala lain, seperti lesu, nafsu makan berkurang hingga sering melamun.
5. Parasit Pada Usus
Anjing yang belum diberi obat cacing akan rentan terkena parasit dalam tubuhnya, terutama pada bagian usus.
Parasit akan menyerap nutrisi yang seharusnya anjing dapatkan, sehingga daya tahan tubuhnya menjadi lemah. Oleh karenanya, perut anjing akan merasa sakit dan muntah berwarna kuning.
Untuk masalah ini kamu bisa mengatasinya dengan mudah, yaitu memberikan obat cacing dan pastikan bahwa tempat tinggalnya selalu bersih serta terjaga.
6. Masalah Makanan
Jika kamu memberikan makanan jenis baru kepada anjing kesayangan, biasanya anjing harus beradaptasi dulu untuk beberapa waktu. Meskipun begitu, tidak semua makanan cocok dengan anjing peliharaan.
Nah akibatnya, anjing akan muntah kuning yang menandakan bahwa perutnya tidak menerima makanan tersebut.
Selain beberapa penyebab di atas, kamu pun harus tahu gejala apa saja yang akan ditimbulkan ketika anjing muntah kuning.
Mengutip dari Arena Hewan, ada beberapa gejala awal muntah kuning yang ditandai dengan beberapa faktor, seperti:
- Anjing akan diam secara terus menerus,
- Mengalami demam,
- Nafsu makan berkurang,
- Mengeluarkan liur berlendir,
- Bulunya terlihat lebih terlihat berminyak dan kempis,
- Kelihatan pucat,
- Anjiing lemas dan enggan beraktivitas, hingga
- Kotorannya akan tercium lebih bau.
Bagaimana Cara Mengobati Muntah Kuning Pada Anjing?
Nah, supaya masalah anjing muntah kuning bisa segera teratasi, kamu bisa mencoba beberapa cara mengobati muntah kuning pada anjing berikut ini.
1. Puasakan Anjing
Jika beberapa penyebab anjing muntah kuning di atas terjadi terhadap anjing peliharaan kamu, jangan langsung panik dan tetap bersikap tenang.
Kamu bisa mempuasakan anjing dari makanan untuk sementara waktu dengan tujuan memberikan organ pencernaan waktu supaya bisa beristirahat.
Apabila muntah kuning dan gejalanya sudah mulai berkurang, kamu bisa segera memberikannya makan yang cukup, ya.
Selain itu, jangan sampai terlambat untuk memberikannya makan supaya anjing tidak mengalami muntah kuning lagi.
2. Beri Air Minum yang Cukup
Air minum berfungsi untuk mengembalikan stamina anjing yang lemas karena muntah kuning yang dialaminya.
Kamu bisa memberikan air minum dengan mendekatkan wadah minumnya ke samping anjing supaya bisa diminum oleh anjing tersebut.
3. Terapi Air Hangat
Selain beberapa cara di atas, kamu bisa mengatasi muntah kuning pada anjing dengan cara sederhana lainnya.
Salah satunya adalah memandikan anjing dengan air hangat, kemudian bersihkan kandangnya secara rutin supaya terlihat lebih rapi, bersih dan nyaman.
Tak hanya itu, kamu bisa langsung membawa anjing muntah kuning ke tempat sejuk supaya suhu tubuhnya kembali stabil.
Jika sudah merasa sistem tubuh anjing tidak kepanasan, barulah kamu bisa menempatkan anjing ke tempat biasa dan terus perhatikan perkembangan kesehatannya.
4. Mengunjungi Dokter Hewan
Apabila anjing muntah kuning masih terus berlanjut walaupun kamu sudah melakukan cara pengobatan di atas, maka segera bawa ke dokter hewan terdekat, ya.
Tentu saja hal ini dilakukan untuk pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui apakah anjing terkena penyakit yang berbahaya atau tidak.
Adakah Cara Mencegah Anjing Muntah Busa Kuning?
Selain mengobatinya, tentu sebagai pemilik yang kamu juga perlu untuk mencegah anjing kesayangan mengalami muntah kuning berbusa dengan cara berikut ini.
1. Berikan Vitamin
Kamu bisa memberikan vitamin untuk mendukung kesehatan tubuh anjing peliharaan dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti muntah busa kuning.
Vitamin ini bisa kamu beli di petshop atau konsultasi dengan dokter hewan supaya bisa mendapatkan rekomendasi vitamin yang cocok dan terbaik.
2. Berikan Makanan dan Minuman Sehat
Tak hanya memberikan vitamin, muntah kuning pada anjing bisa kamu cegah dengan cara memberikan makanan dan minuman sehat tepat waktu.
Perlu diingat, jangan sampai kamu memberikan makanan dengan kualitas rendah yang akan membahayakan tubuh anjing kesayangan.
Cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter atau orang yang paham tentang anjing terkait makanan dan minuman sehat yang akan membuat muntah busa kuningnya reda dan nafsu makan kembali bangkit.
3. Melakukan Vaksinasi
Cara terakhir yang dapat kamu lakukan untuk mencegah muntah busa kuning pada anjing adalah dengan rutin melakukan vaksinasi secara berkala sesuai jadwal.
Tidak hanya menyehatkan, vaksin terbukti mampu meningkatkan daya tubuh anjing sehingga terhindar dari penyakit berbahaya serta usia hidup mereka pun akan lebih panjang.
Sobat Pintar, demikianlah informasi lengkap mengenai penyebab anjing muntah kuning dan cara mengobatinya yang bisa kamu ketahui.
Intinya, ketika anjing peliharaan tiba-tiba muntah kuning, kamu jangan langsung panik, ya. Tetap tenang dan lakukan berbagai pengobatan praktis yang ada di atas.
Apabila muntah kuning ini penyebabnya ringan, kamu tidak perlu membawanya ke dokter karena semua cara di atas sudah pasti ampuh untuk mengobatinya dengan baik.
Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Anjing terbaru lainnya!
Baca juga artikel menarik berikut:
Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.
Komentar
KLIK UNTUK KOMENTAR