Hai, Sobat pintar. Kali ini Petpi akan membahas mengenai ciri ciri ikan mujair, karena Petpi yakin masih ada sobat yang suka tertukar antara ikan mujair dengan ikan nila.
Ya, kedua ini memang masih berkerabat. Namun walau serupa tapi keduanya tidak sama. Tapi sebelum masuk ke topik pembahasan, bagaimana kalau kita bahas sedikit asal muasal si ikan mujair.
Sobat pintar pasti tidak menyangka jika nama ikan mujair ini bukanlah nama asli si ikan, karena nama mujair sendiri sebenarnya adalah nama dari penemunya yakni Mbah Moedjair.
Mbah Moedjair menemukan ikan dengan nama ilmiah Oreochromis Mossambicus di muara Sungai Serang, selatan kota Banten pada tahun 1939 disaat beliau sedang memancing.
Ternyata sejak awal habitat ikan mujair bukanlah ikan air tawar, sobat. Dengan campur tangan Mbah Moedjair, ikan mujair yang tadinya hidup di perairan yang memiliki kadar air asin cukup tinggi (air payau), akhirnya dapat hidup di air tawar dan menjadi salah satu ikan yang memiliki nilai jual tinggi.
Selain karena mudah bereproduksi dan dibudidayakan, ikan mujair juga dikenal sebagai ikan yang memiliki nilai gizi yang baik sehingga banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan manusia.
Daftar Isi
Ciri Ciri Ikan Mujair dan Sifatnya
Meski terlihat berbeda, masih saja ada yang suka tertukar antara ikan mujair dengan kerabat dekatnya, yakni ikan nila. Sekarang Petpi akan beritahu bagaimana cara mengenali ikan mujair agar tidak lagi tertukar dengan si ikan nila.
Ciri-ciri dari ikan mujair yang perlu sobat ketahui adalah sebagai berikut :
- Ikan mujair bisa tumbuh hingga panjang maksimal 40 cm.
- Ikan mujair bentuk tubuhnya pipih dan memiliki corak warna dominan cenderung gelap seperti keabu-abuan, kecoklatan, kehitaman atau bisa juga campuran dari beberapa warna tersebut dan kekuningan.
- Pada badan Ikan mujair terdapat :
- 15 sampai 17 duri tajam pada sirip punggungnya, dengan 10 sampai 13 duri lunak di jari-jari.
- 3 duri tajam pada sirip dekat anus, dengan 9 sampai 12 duri lunak di jari-jari.
- Panjang sirip bisa mencapai 0,5 cm hingga 1 cm tergantung ukuran ikan mujair
- Ikan mujair akan melindungi telur-telur yang sudah dibuahi di dalam mulut, dengan tujuan agar tidak ada telur yang dimakan oleh ikan lain.
- Karakteristik Ikan mujair memiliki kebiasaan memakan telur ikan lain yang ada pada satu kolam dengannya. Karena itu pastikan jika sobat memindahkan ikan mujair ke kolam lain apabila ada ikan yang bertelur.
- Walaupun ikan mujair relatif cepat tumbuh besar, namun saat mulai dewasa pertumbuhannya akan mulai melambat.
- Ikan mujair sudah siap dijadikan saat berusia 3 bulan, lalu setelahnya akan selalu produktif setiap 1½ bulan sekali.
- Satu ikan mujair betina, dapat menghasilkan 100 sampai dengan 150 butir telur bahkan bisa lebih banyak apabila ikan mujair jantan dan betina memiliki kualitas yang baik.
- Ikan mujair memiliki sirip pada bagian perutnya dan biasanya warna sirip perut ini akan sama dengan warna sirip ekor.
Tak hanya itu, pasti ada diantara kalian yang mengira jika ikan mujair ini adalah ikan asli Indonesia. Nyatanya ikan mujair adalah ikan invasif yang asalnya dari Afrika,tepatnya di dataran rendah Zambesi, Pantai Algoa hingga Shire. Ikan mujair juga sudah tersebar ke 90 negara di dunia.
Selain menjadi ikan konsumsi, ternyata ikan mujair juga dijadikan ikan hias oleh para kolektor ikan.
Ciri ciri ikan mujair yang dijadikan ikan hias adalah ikan yang memiliki warna unik, seperti albino, merah atau ikan dengan warna sisik yang tidak biasa. Misalnya putih, abu-abu, merah atau putih dengan bercak hitam.
Ikan mujair ternyata adalah ikan pemakan segala atau omnivora, ikan ini pada habitat aslinya hidup secara berkelompok.
Mereka dapat sobat temukan di perairan yang tenang, misalnya bendungan atau danau. Ikan mujair bisa dipelihara di dalam akuarium, namun pertumbuhannya tidak akan secepat jika dipelihara pada kolam.
Jadi, jika sobat berniat untuk memelihara ikan mujair. Sebaiknya dipelihara pada kolam dengan sistem pengairan yang baik, agar dapat tumbuh dengan maksimal, pastikan kadar pH pada kolam ada di angka 5 sampai 8 dan pada suhu 20° hingga 27°.
Selalu pastikan juga jika air dalam keadaan bagus dan tidak tercemar.
Manfaat Ikan Mujair Bagi Kesehatan
Ikan mujair memang digadang-gadang sebagai ikan air tawar yang memiliki cita rasa lezat, selain itu ikan mujair juga ditunjuk sebagai ikan pengganti ikan air laut yang harganya semakin melonjak. Lalu apa saja manfaat yang dimiliki ikan mujair bagi kesehatan :
- Sumber energi bagi tubuh, karena ikan mujair memiliki kandungan protein yang tinggi.
- Dapat meningkatkan kekebalan tubuh.
- Mencegah penyakit kanker.
- Mencegah penyakit jantung.
- Dapat menurunkan kadar kolesterol jahat pada tubuh.
- Menjaga kestabilan kadar gula darah.
- Memperkuat massa otot tubuh.
- Mencerdaskan otak
- Ikan mujair juga aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan anak-anak
Bonus: Tips Membedakan Ikan Mujair dan Nila
Setelah mengetahui apa saja ciri-ciri dan manfaat ikan mujair, ini saatnya kamu untuk mengetahui tips serta cara membedakan ikan nila dengan mujair yang memang tidak bisa hanya dilihat sekilas saja.
Berikut ini adalah beberapa perbedaan yang mencolok antara ikan mujair dengan nila, antara lain :
- Warna bola mata ikan mujair cenderung merah dengan lingkaran kekuningan atau putih, biasanya warna lingkaran ini akan semakin jelas seiring usia ikan yang semakin tua.
- Inilah beda ikan nila dan mujair yang paling mencolok, yakni mujair memiliki warna sisik kecoklatan dengan semburat hitam agak abu-abu sedangkan nila cenderung berwarna cerah.
- Bola mata pada mujair lebih kecil sedangkan nila cenderung lebih besar.
- Bentuk kepala ikan mujair umumnya lebih besar dibandingkan ikan nila yang bentuk kepalanya kecil.
- Corak pada tubuh mujair biasanya adalah bintik-bintik hitam sedangkan nila bercorak garis-garis vertikal.
- Tidak ada garis pada tulang ekor ikan mujair, sementara ikan nila memiliki garis pada tulang ekornya.
- Mujair memiliki bentuk tubuh yang memanjang sedangkan nila lebih bulat dan lebar.
- Untuk ukuran tubuhnya, pada umumnya ikan mujair dewasa biasanya lebih kecil dibandingkan ikan nila.
- Jika melihat dari mulutnya, ternyata mujair memiliki mulut yang lebih besar daripada nila.
Untuk lebih jelas dalam membedakan ikan mujair dan nila, lihatlah tabel berikut ini:
Perbedaan | Ikan Mujair | Ikan Nila |
---|---|---|
Bentuk tubuh | Memanjang | Lebih bulat dan lebar |
Corak tubuh | Bintik-bintik hitam | Garis-garis vertikal |
Bentuk kepala | Lebih besar | Lebih kecil |
Ukuran tubuh | Lebih Kecil | Lebih Besar |
Tulang ekor | Tidak terdapat garis | Terdapat garis |
Ukuran mulut | Lebih besar | Lebih kecil |
Bola mata | Kecil | Besar |
Sobat pintar, bagaimana rangkuman tentang ciri ciri ikan mujair yang sudah Petpi jabarkan di atas. Apakah dapat membantu sobat membedakan antara ikan nila dengan ikan mujair?
Lalu dengan adanya artikel ini kita juga dapat lebih mengenal tentang ikan yang ternyata bukanlah ikan dari Indonesia, melainkan ikan yang berasal dari Afrika.
Semoga informasi yang Petpi berikan akan menjadi tambahan pengetahuan untuk kita semua.
Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Ikan terbaru lainnya!
Baca juga artikel menarik berikut:
Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.
Terbit: Jumat, 25 Juni 2021, 16:00 WIB
Update pada: Jumat, 29 April 2022, 17:00 WIB
Komentar
KLIK UNTUK KOMENTAR