Sobat Pintar, salah satu terapi kesehatan yang bisa coba adalah terapi ikan. Saat ini semakin banyak orang yang menyukai terapi ini karena efeknya yang membuat rileks. Jenis ikan yang digunakan dalam metode ini adalah ikan Garra Rufa.
Dengan memberikan sejumlah ikan jenis air tawar ini di dalam kolam, kamu bisa langsung mencoba efek dari terapi ikan atau fish spa tersebut. Meski begitu, tidak sedikit juga orang yang enggan mencoba karena takut dengan metodenya yang melibatkan ikan.
Padahal jika kamu amati, fish spa ini sama sekali tidak menakutkan lho. Apalagi ikan yang digunakan juga tidak besar ukurannya. Nah, apabila kamu penasaran dengan ikan Garra Rufa, yuk cari tahu dulu tentang mereka di bawah ini.
Daftar Isi
Berkenalan dengan Ikan Garra Rufa, Si Terapis Kecil
Pada dasarnya, nama Garra Rufa merujuk pada 2 (dua) jenis ikan yaitu Garra Rufa dan Cyprinion macrostomus. Ini adalah jenis ikan yang umum ditemukan di daerah Timur Tengah seperti Turki dan Syria.
Di Indonesia jenis ikan ini terkenal dengan beberapa sebutan lain. Seperti contohnya ikan dokter, ikan Chinchin, ikan Kangal, ikan dermatologis kecil, ikan terapis, dan ikan penggigit.
Di alam bebas, jenis ikan ini tergolong Omnivora atau bisa memakan segala jenis dengan cara menghisap sama halnya seperti ikan pembersih akuarium. Makanan ikan Garra Rufa yang utama adalah plankton. Selain itu, mereka juga bisa memakan sel kulit mati.
Inilah yang kemudian membuat ikan ini banyak dimanfaatkan dalam proses terapi ikan atau fish spa. Beberapa karakteristik ikan Garra Rufa adalah memiliki tubuh yang relatif kecil, berbentuk memanjang dan silindris, dan memiliki sungut sepasang.
Tubuh ikan ini memang kecil hanya sekitar 7,5 cm sampai 13 cm saja. Selain itu, bagian sirip ekor mereka juga terlihat bercagak dengan warna tubuh yang dominan coklat kehijauan. Pada bagian pangkal ekor terdapat titik-titik berwarna hitam.
Jika kamu perhatikan, bentuk mulut dari ikan ini mirip seperti tapal kuda dari bawah. Posisi mulutnya juga inferior. Dalam satu kali reproduksi jenis ikan ini bisa menghasilkan 400 telur dan bisa hidup dalam kisaran pH air 6,5-7,5.
Manfaat Ikan Garra Rufa untuk Terapi Ikan
Di Turki dan Syria praktek fish spa dengan Garra Rufa bisa kamu temukan dengan mudah. Dalam proses terapi tersebut, ikan Garra Rufa akan bergerombol dan mengelompok untuk mengerubungi kaki manusia yang masuk ke kolam.
Setelah itu, mereka akan mulai memakan sel kulit mati yang terdapat pada kaki. Penggunaan ikan ini dalam fish spa juga bisa memberikan beberapa manfaat baik. Inilah beberapa manfaat dari terapi ikan tersebut, antara lain:
1. Melancarkan Sirkulasi atau Aliran Darah
Manfaat pertama dari terapi ikan adalah bisa melancarkan aliran darah sekaligus memperbaiki sirkulasinya. Manfaat ini berasal dari pijatan kecil dari gigitan ikan yang bisa merangsang aliran darah agar lancar.
2. Sel Kulit Mati Terangkat
Ikan Garra Rufa yang memakan sel kulit mati otomatis akan membuat lapisan tersebut menjadi terangkat dari kulit. Inilah yang kemudian membuat kulit kaki terasa lebih lembut dan juga halus.
3. Pengobatan Psoriasis Alami
Psoriasis merupakan kondisi yang akan membuat bagian kulit tertentu jadi bersisik, berwarna kemerahan, dan menebal. Jika mengalami hal ini, maka Sobat Pintar bisa mencoba fish spa agar psoriasis sembuh.
Ikan terapi akan memakan bagian sisik kulit yang menempel. Alhasil tingkat penyakit psoriasis yang ada bisa berkurang dan menjadi lebih baik.
4. Membantu Mengatasi Stres
Manfaat ikan Garra Rufa pada terapi ikan selanjutnya adalah membantu mengatasi stress. Hal ini berasal dari sensasi geli yang muncul saat ikan memakan sel kulit mati kaki. Inilah yang kemudian membuat kamu lebih rileks dan stress berkurang.
5. Mengurangi Bakteri Pada Kaki
Terakhir, fish spa juga bisa mengurangi bahkan menghilangkan bakteri di kaki. Bakteri ini bisa menyebabkan munculnya rasa gatal atau bau kaki. Saat bakteri penyebabnya hilang karena dimakan oleh ikan, rasa gatal dan bau pun bisa hilang.
[BONUS] Cara Budidaya Ikan Garra Rufa
Dengan manfaat ikan Garra Rufa yang besar, tidak heran jika budidaya ikan terapi sudah mulai banyak dilakukan. Cara budidayanya juga terbilang tidak terlalu sulit bahkan pemula sekalipun bisa melakukannya.
Agar tidak salah dalam menentukan langkah yang tepat, berikut ini ada beberapa langkah pembenihan dan pemeliharaan ikan terapi secara umum yang bisa kamu coba, yaitu:
1. Persiapan Sarana Pemijahan
Pertama, persiapkan dulu sarana pemijahan untuk ikan. Dalam proses ini, Sobat Pintar harus menyiapkan bak semen dengan ukuran 2x3x1 m3. Kemudian bersihkan dulu bak semen tersebut dengan air bersih.
Setelah itu, kamu bisa mulai mengisi bak semen dengan air. Caranya adalah masukkan pasir berbutir seukuran 0,1 m. Kemudian isi bak semen dengan air setidaknya setinggi 0,8 m.
Pada bagian sisi berikan strimin yang terbuat dari bahan anti karat ukuran 1x2x0,7 m3. Terakhir, berikan aerator sebagai sumber oksigen bagi induk ikan Garra Rufa.
2. Pilih Induk yang Tepat
Setelah kolam siap, pilih indukan ikan garra rufa yang berkualitas. Beberapa ciri yang harus ada adalah bentuk tubuh yang proporsional, panjang tubuh minimal 10 cm, warna tubuh tidak pucat, dan jantan maupun betina sudah matang kelamin.
3. Proses Pemijahan
Biarkan dahulu air dalam kolam selama setidaknya 24 jam sebelum proses pemijahan mulai. Waktu yang cocok untuk pemijahan ikan Garra Rufa biasanya adalah pukul 5 sore waktu setempat. Kemudian, kamu bisa memasukkan 5-10 pasang indukan.
Umumnya setiap induk ikan terapi bisa menghasilkan 400 butir telur. Dalam tahap ini perlu dilakukan pemantauan agar ikan tidak memakan telurnya kembali. Karena ikan ini bisa memakan telur mereka apabila lapar setelah pemijahan selesai.
Jadi pastikan ikan terapi tidak kelaparan pasca pemijahan dengan memberinya makan. Setelah kurun waktu 2 hari dan telur sudah kamu temukan, ambil indukan dan pisahkan ke kolam yang lain dengan telurnya.
4. Tahap Pemeliharaan Larva
Setelah induk dipisahkan, maka telur akan menjadi larva dan kamu mulai bisa melihatnya saat bergerak. Larva pun bisa bertahan hidup tanpa makan apapun sampai hari ketiga berkat cadangan makanan pada perutnya.
Apabila hari ketiga terlewati, baru kamu bisa memberikan pakan berupa kuning telur rebus. Selain itu, bisa juga memberikan Rotifera atau pakan buatan pabrik yang khusus untuk larva ikan.
5. Pemeliharaan
Setelah larva berhasil tumbuh, maka akan berlanjut pada proses pemeliharaan dan perawatan. Cara merawat ikan Garra Rufa harus berfokus pada pencegahan dan pengobatan penyakit karena ikan ini memiliki resiko terkena penyakit dan infeksi.
Langkah ini bisa dilakukan dengan cara mengontrol kualitas air secara rutin. Jika ada ikan yang sakit bisa langsung dipisahkan dari kolam utama dan langsung diobati sesuai dengan kondisinya.
Penutup
Sobat Pintar, itulah informasi lengkap mengenai ikan Garra Rufa mulai dari manfaat hingga cara membudidayakannya. Pada dasarnya, mereka adalah ikan yang bisa kamu manfaatkan untuk terapi ikan atau fish spa.
Hal ini karena kebiasaannya yang bisa memakan sel kulit mati. Jadi meski tubuhnya tergolong kecil, ikan ini menyimpan banyak manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh, bukan?
Nah selain Garra Rufa, ada juga beberapa jenis ikan terapi lainnya yang perlu kamu ketahui seperti:
- Ikan Garra borneensis;
- Ikan Nilem (Osteochilus vittatus);
- Ikan Sumatera (Barbodes sumatrana);
- Ikan Seluang (Rasbora spp.);
- Ikan Chinchin (Oreochromis mossambicus); dan
- Ikan Kutil.
Setelah kamu sudah lebih tahu tentang mereka, apakah kamu ingin memelihara ikan ini agar bisa terapi di rumah? Tulis komentar kamu dibawah ya!
Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Ikan terbaru lainnya!
Baca juga artikel menarik berikut:
Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.
Komentar
KLIK UNTUK KOMENTAR