Cara Merawat dan Memahami Makanan Ular Pucuk Agar Sehat Selalu

Sobat pintar, ular pucuk termasuk kategori ular berbisa, namun salah satu jenis ular pohon ini banyak digemari dan diminati oleh pecinta satwa khususnya penggemar reptil.

Makanan ular pucuk cukup bervariasi, baik dari kadal, katak, burung dan memakan tikus.  Biasa dikenal sebagai Ular Gadung, ular ini banyak ditemukan di hutan, sawah, dan pemukiman warga untuk mencari makan. 

Apabila sobat tertarik untuk memeliharanya, maka penting sekali untuk memahami dan memperhatikan cara merawatnya. Pada kesempatan kali ini, kami mencoba membahas dan mengulas mengenai ular pucuk secara singkat dan padat.

Berikut ini ulasan dan penjelasan lengkapnya, simak pembahasannya dibawah ini secara menyeluruh. 

Panduan Cara Merawat Ular Pucuk & Mengenal Makanannya

Proses untuk merawat dan memelihara ular pucuk butuh memang harus melalui beberapa proses atau tahapan. Karena ini termasuk jenis ular yang berbisa, sehingga jika sobat menemukannya di alam liar, maka akan bertindak agresif.

Oleh karena itu, tentunya sobat harus benar-benar memperhatikannya. 

Berikut ini PetPi akan menjelaskan proses perawatan ular pucuk untuk kebutuhan peliharaan agar tetap sehat dan memukau, yuk simak penjelasannya. 

1. Proses Memilih Kandang 

Ular ini termasuk hewan yang sebagian besar hidupnya dihabiskan di atas pepohonan atau disebut juga arboreal. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk memilih kandang yang tingginya sesuai dengan ukuran tubuhnya.

Hal ini juga akan membuat ular lebih nyaman dan mudah beradaptasi dengan lingkungan barunya.

Selain itu juga, penting untuk meletakkan dan melengkapi kandang dengan batang pohon atau dahan untuk bertengger dan tempat bersandar agar mereka merasa seperti di habitat aslinya.

Untuk pemilihan kandangnya, sobat dapat memilih kandang yang terbuat dari plastik atau kaca. Kamu bisa memilih jenis transparan atau tertutup sesuai minat kalian.

Namun hal yang harus diperhatikan adalah kandang ular pucuk harus memiliki lubang udara yang baik dan penutup yang aman. Dengan demikian membuat ular hanya didalam kandang dan tidak bisa keluar dari kandangnya. 

Apabila sobat menginginkan bentuk kandang yang sesuai keinginan, mungkin sobat bisa mencari jasa custom kandang khusus ular. Biasanya ini sudah banyak ditekuni oleh para pengrajin, karena ular pucuk termasuk kategori ular hias.

Sehingga lebih mudah untuk mendapatkan dan menemukan pengrajin kandang ular yang sesuai keinginan. 

2. Memberikan Pakan 

Makanan ular pucuk cukup bervariasi, sehingga dalam proses pemberian pakannya sobat dapat memilih dan menentukan ukurannya.

Untuk pemahaman bersama kalau ular itu bisa membuka mulut lebih lebar 2 kali dari ukuran normalnya, oleh karena itu ular mampu memangsa atau memakan yang lebih besar dari ukurannya. 

Untuk memilih makanannya, ular pucuk yang masih kecil dapat diberikan cicak atau kadal yang berukuran kecil, karena akan lebih mudah untuk dicerna.

Selain itu juga, ekor cicak ketika panik akan lepas, sehingga ini membuat ular tertarik dan lebih lahap konsumsinya. Dengan demikian Anda bisa memilih makanan cicak untuk ular pucuk yang masih kecil. 

Apabila memasuki masa dewasa, kamu bisa mulai memberikan ular pucuk makanan seperti burung dan tikus. Sobat hanya perlu menentukan dan menyesuaikannya saja agar mereka tidak bosan.

3. Kebersihan dan Pemeliharaan 

Sebetulnya proses perawatan sehari-hari ular pucuk tidak begitu sulit, yang paling penting adalah sobat harus rutin mengganti alas kandang yang kotor dan membersihkan tempat atau wadah air minumnya.

Selanjutnya jika ular sudah berwarna gelap dengan mata keabu-abuan berarti mereka sudah memasuki proses pergantian kulit. Dalam tahap ini sobat sudah harus memperhatikan kelembaban kandang. 

Proses ini untuk permudah pergantian kulitnya serta hindari memegang dan memberikan makanan, karena objek apapun yang bergerak akan diserang oleh mereka. Hal ini dipengaruhi oleh penglihatan yang kurang maksimal.

Sobat pintar itu saja ulasan lengkap mengenai cara perawatan dan pilihan makanan ular pucuk, semoga bermanfaat untuk sobat kedepannya.

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Reptil terbaru lainnya!

Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.