search
Kamis, 05 November 2020, 11:15 WIB

Jangan Panik! Ini Penyebab Mata Kucing Berair dan Cara Mudah Mengobatinya di Rumah

Mata kucing berair terus-menerus, bertahi, dan memerah perlu diwaspadai. Berikut informasi lengkap penyebab mata kucing berair dan cara mudah mengobatinya.

Sobat PetPi, siapa yang tidak sedih kalau melihat kucing peliharaan tiba-tiba sakit? Wah, pasti bakal panik dan kebingungan sendiri. Apalagi buat kamu yang baru pertama kali mengalaminya.

Sebagai salah satu indera penting, mata pada kucing tentu nggak terhindar dari masalah kesehatan, lho.

Masalah yang biasa ditemui adalah mata kucing berair. Nah, mata berair pada kucing sendiri biasanya diikuti dengan tanda-tanda lain, seperti terus menggaruk area wajah hingga mata yang disipitkan.

Pada sebagian kasus, mata kucing yang berair ini tergolong sebuah reaksi normal, tidak berbahaya, dan tidak memerlukan penanganan khusus.

Namun juga ada beberapa permasalahan sakit mata kucing yang membutuhkan penanganan segera dari dokter hewan, lho. Apa sajakah itu?

Makanya pada pembahasan kali ini PetPi bakal mengulas beberapa penyebab mata kucing berair sekaligus cara mengobatinya dengan benar agar kucing peliharaanmu sehat kembali.

Follow Instagram @PintarPet untuk lebih tahu tentang Kucing lainnya!
>> FOLLOW DISINI

Penyebab Mata Kucing Berair, Mulai dari Faktor Internal Hingga Eksternal

Penyebab mata kucing berair - rd

Sebelum membahas penyebab mata kucing berair, PetPi bakal menjelaskan sedikit mengenai cara kerja air mata pada kucing.

Mirip seperti pada manusia, indera penglihatan pada kucing ini pula memiliki lapisan air mata yang berfungsi untuk menyapu kotoran sekaligus membuatnya tetap lembab.

Mata kucing yang sehat sendiri ditandai dengan bagian kornea yang telihat cerah dan bersinar, serta punya kesan lembut saat kamu memperhatikannya.

Dirangkum dari berbagai sumber, setidaknya ada beberapa faktor internal dan eksternal yang menjadi menyebabkan kenapa mata kucing berair. Berikut beberapa di antara penyebabnya.

1. Produksi Air Mata Berlebihan

Timbulnya produksi air mata berlebihan pada kucing sebagian besar merupakan hal yang wajar dan tidak perlu terlalu dikhawatirkan.

Hal ini bisa saja disebabkan karena kucing sedang beradaptasi dengan bulu yang ada di sekitar area mata mereka, terutama untuk ras kucing berbulu panjang.

Loading ...
No ad for you

Cara merawat mata kucing berair ini perlu kamu lakukan rutin dengan membersihkannya menggunakan tisu yang telah dibasahi dengan air.

Namun tentu kamu harus melihat apakah selain mata kucing berair, timbul gejala penyerta lain seperti pada poin-poin berikutnya.

2. Mata Terluka Akibat Goresan

Pertama, mata kucing berair bisa disebabkan karena adanya cidera atau luka akibat goresan yang berada di sekitar area mata.

Pada umumnya luka ini disebabkan oleh faktor internal alias akibat perilaku kucing itu sendiri. Misal menggaruk area mata dengan kukunya yang tajam dan berpotensi menimbulkan luka.

Kemudian, luka goresan atau cidera ini bisa disebabkan oleh benda asing yang tersangkut di mata seperti tanaman di sekitar rumah, bulu mata yang baru tumbuh, dan lainnya.

3. Konjungtivitas

Sekarang coba perhatikan apakah area di sekitar mata mengalami peradangan yang berwarna kemerahan? Jika iya, maka kucing peliharaanmu mengalami konjungtivitas atau pink eye, nih.

Loading ...
No ad for you

Konjungtivitas pada kucing sendiri bisa terjadi pada kedua matanya maupun hanya sebelah saja. Hal ini pun setidaknya terjadi sekali dalam hidup mereka, lho.

Penyebab dari konjungtivitas pun beragam, seperti infeksi, alergi, hingga virus herpes pada kucing. Beberapa kasus konjungtivitas pada kucing bisa sembuh dengan sendirinya.

Namun, sobat PetPi baru pertama kali mengalaminya, lebih baik mendatangi dokter hewan untuk mengetahui penyebab pastinya.

4. Infeksi Virus dan Bakteri

Penyebab berikutnya adalah karena adanya infeksi yang biasanya ditandai dengan kemunculan belek atau lendir yang berada di sekitar area mata.

Setidaknya ada dua jenis infeksi yang bisa menyebabkan mata kucing berair dilihat dari warna lendirnya, yakni infeksi virus dan bakteri.

Pada mata berair akibat infeksi virus, biasanya ditandai dengan lendir yang cenderung bening. Infeksi jenis ini umumnya akan menghilang selama satu sampai dua minggu.

Loading ...
No ad for you

Sementara pada infeksi bakteri, warna lendir cenderung hijau maupun kuning. Untuk mengobati mata kucing berair ini umumnya kamu akan diberikan obat tetes mata antibiotik dan salep.

5. Cacing Mata

Parasit cacing pada kucing nyatanya bukan hanya menyerang sistem pencernaan saja, melainkan juga ada cacing mata alias eyeworm, lho.

Jenis cacing mata bernama Thelazia californiensis dan Thelazia callipaeda merupakan parasit yang dapat ditemui pada kucing, anjing, bahkan manusia.

Lalat rumah umumnya menjadi hewan perantara telur cacing mata. Telur cacing mata yang berkembang menjadi larva dapat menginfeksi indera penglihatan pada kucing.

Tanda-tanda infeksi cacing mata pada kucing ditandai dengan mata berair, gatal pada mata, konjungtivitis, kornea berawan, bahkan kebutaan.

Cara mengatasi mata kucing berair akibat cacing mata sangat membutuhkan bantuan dokter hewan, baik itu melalui tindakan langsung atau pengobatan oral.

Loading ...
No ad for you

6. Alergi Benda di Sekitar

Jangan lupa juga perhatikan aktivitasmu dan benda di sekitar tempat tinggal kucing di rumahmu. Bisa jadi alergi benda di sekitar yang jadi penyebab utamanya, nih.

Adapun beberapa benda yang bisa menyebabkan alergi dan membuat mata kucing peliharaan sobat PetPi menjadi berair di antaranya:

  • Serbuk sari;
  • Jamur;
  • Debu;
  • Pestisida rumahan;
  • Pembersih rumah;
  • Obat-obatan; dan
  • Parfum 

Untuk menguji apakah kucing peliharaanmu memiliki alergi, coba jauhkan beberapa benda yang berpotensi menjadi alergen dari jangkauannya.

Jika kamu mencurigai kucingmu memiliki alergi, coba datangi dokter hewan untuk berkonsultasi.

7. Perubahan Suhu dan Cuaca

Kucing merupakan hewan yang sensitif terhadap perubahan suhu dan cuaca. Pada saat cuaca hujan, pada umumnya kucing akan tidur terus-menerus.

Perubahan suhu dan cuaca ini  juga rentan membuat mereka memiliki masalah hidung dan mata berair, batuk, hingga demam akibat turunnya sistem imun tubuh.

Loading ...
No ad for you

Untuk mencegah kondisi ini, sebaiknya pastikan kucing selalu mendapatkan sinar matahari cukup dan sediakan tempat khusus di dalam rumah untuk menjaga tubuhnya tetap hangat.

8. Mata Berawan (Katarak)

Jika kamu menemukan penyebab mata kucing berair ini, PetPi sarankan untuk segera mendatangi dokter hewan agar mendapatkan penanganan segera, deh.

Masalah mata berawan atau katarak juga bisa memicu terjadinya peradangan dan membuat produksi air mata pada kucing menjadi berlebihan.

Mata berawan pun juga ditandai dengan perubahan tingkah laku kucing, seperti sering menggosok area wajah, menggelengkan kepala, hingga menyipitkan mata.

Jika tidak ditangani dengan benar dan segera, hal ini berisiko menjadikan kucing peliharaanmu kehilangan penglihatannya, lho.

Apakah Kucing Ras Lebih Berpotensi Mengalami Masalah Mata Berair?

Mata kucing ras berair - catster

Melansir pernyataan Dr. Ari Zabell pada situs Catster.com, ketika berfungsi normal air mata pada kucing akan mengalir turun ke hidung.

Loading ...
No ad for you

Namun pada beberapa kasus, keluarnya air mata bisa saja terhambat. Salah satunya disebabkan karena struktur bentuk wajah kucing yang kurang mendukung.

Pada beberapa kasus, kucing brachycephalic atau berwajah datar lebih banyak mengalami masalah mata berair. Seperti pada beberapa kucing ras, seperti Exotic Shorthair, Himalayan, dan Persia.

Kucing dengan ras tersebut pada umumnya memiliki wajah datar, hidung kecil, mata bulat besar, dan air mata yang menumpuk di area sekitarnya.

Makanya penting bagi sobat PetPi untuk selalu rutin melakukan perawatan dan pembersihan di sekitar area mata, ya.

Cara Mengobati Mata Kucing Berair dan Langkah Pencegahannya

cara mengobati mata kucing berair - express

Karena penyebab dan jenisnya beragam, cara mengobati mata kucing berair pun ada yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah dan tanpa perlu kunjungan ke dokter hewan.

Namun dalam beberapa kondisi, kamu juga perlu segera mendatangi dokter hewan untuk penanganan lebih lanjut, nih.

Loading ...
No ad for you

Maka dari itu PetPi sudah merangkum beberapa langkah pengobatan sekaligus pencegahan yang bisa kamu lakukan seperti berikut ini.

  1. Jika kamu memiliki lebih dari satu kucing di rumah, pisahkan kucing yang mengalami masalah mata berair dari yang lain.
  2. Berikan kandang khusus perawatan dengan tempat makanan dan minuman yang terpisah dari kucing lain.
  3. Rutin membersihkan area mata dan hidung kucing yang punya kotoran menumpuk dengan kapas yang halus dan air hangat. Hal ini juga berfungsi sebagai langkah pencegahan.
  4. Kalau dalam 1x24 jam kondisi mata berair pada kucing belum berangsur membaik, datangi dokter hewan untuk melakukan konsultasi.
  5. Pada umumnya, kucing dengan mata berair akan langsung diperbolehkan dibawa pulang dengan resep berupa obat mata kucing, seperti Trixin atau Terramycin yang berupa cairan antiseptik atau salep.
  6. Untuk pemberian obat tetes mata antiseptik atau salep, pastikan kamu menggunakan alat berupa pipet. Pastikan juga kondisi steril dan bersih untuk mencegah infeksi lebih lanjut.
  7. Jika memungkinkan, kamu juga bisa menjauh benda-benda yang berpotensi alergen, seperti pembersih ruangan, pestisida, parfum, atau tanaman yang ada di dalam rumah.

Nah, perlu diingat bagi sobat PetPi kalau cara mengobati mata kucing berair ini punya penanganan yang berbeda dengan manusia.

Jadi jangan pernah menggunakan obat tetes mata manusia pada kucing yang bukannya menyembuhkan, malah mungkin memperparah kondisi kucing peliharaanmu.

Semoga kucing peliharaanmu lekas membaik dan sehat seperti sedia kala, ya!

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Kucing terbaru lainnya!

Baca juga artikel menarik berikut:

Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.

Terbit: Jumat, 28 Agustus 2020, 16:00 WIB
Update pada: Kamis, 05 November 2020, 11:15 WIB

Referensi Tulisan

  • https://hewany.com/mata-kucing-berair/
  • https://pets.webmd.com/cats/causes-of-feline-watery-eyes#1
  • https://pets.webmd.com/cats/eye-discharge-in-cats#1
  • https://www.catster.com/cat-health-care/watery-eyes-in-cats-what-causes-watery-cat-eyes-do-you-need-a-vet
  • https://www.msdvetmanual.com/cat-owners/eye-disorders-of-cats/eyeworm-disease-thelaziasis-in-cats
  • https://www.prudentpet.com/blog/cat-eyes-watering/

Tentang Penulis

Saya adalah seorang penulis yang antusias dengan hewan peliharaan seperti kucing, reptil dan hewan peliharaan lainnya.

Suka dengan tulisan saya? Hubungi saya disini.