Ampuh, Ini 7 Cara Merawat Cucak Ijo Stres Agar Bunyi Lagi

Sobat pintar, apakah kamu sedang memelihara burung cucak ijo di rumah? Hewan satu ini memang dikenal agak ribet dan harus ada perlakuan khusus dalam merawatnya.

Apabila kamu salah dalam memeliharanya, maka akan rentan stres. Burung layaknya manusia, sehingga memang harus dijaga dan jangan sampai mengalami permasalahan tersebut. 

Untuk kamu yang baru merawat dan memeliharanya, ada beberapa tindakan yang penting sekali harus kamu perhatikan.

Apabila burung cucak ijo kamu terlanjur mengalami stres, berikut ini ada beberapa tips dan trik yang bisa kamu lakukan. Yuk mari kita bahas bersama-sama. 

Bagaimana Cara Merawat Cucak Ijo Stres?

Ketika cucak ijo mengalami stres, sebagai pecinta burung yang baik tentu kamu harus segera menolongnya.

Kenapa demikian? Karena terdapat banyak kasus burung yang stres akan mengalami kematian mendadak.

Maka dari itu, berikut ini ada beberapa solusi dan tindakan yang bisa kamu lakukan dalam merawatnya, seperti : 

1. Memberi Ulat Bulu

Langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi dan menyembuhkan cucak ijo dari rasa stres bisa memberikan ulat bulu.

Makanan tersebut dapat membantu dalam menjaga dan membuat burung kesayangan kamu tersebut dapat bersikap tenang. Jika kamu sedang merawatnya, selama 2 minggu rutin melakukannya burung cucak ijo kamu berangsur pulih. 

Namun, tetap memperhatikan kondisinya ya dan jangan terlalu berlebihan dalam memberikannya. Karena ditakutkan akan ada dampak buruknya, lebih baik sesuaikan dengan takaran yang pas dan jangan terlalu berlebihan. 

2. Lakukan Karantina

Cara merawat cucak ijo stres selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan melakukan isolasi atau karantina sementara.

Proses ini memang terlihat sederhana dan tidak terlalu repot dalam melakukannya. Namun, memberikan hasil yang bermanfaat dan berdampak baik kedepannya. 

Berapa lama waktu melakukan karantina tersebut? Sebenarnya tidak ada patokan yang jelas untuk kebutuhan atau waktu yang digunakan.

Tetapi, kamu bisa mengamati dan memperhatikan kondisinya, apabila sudah tenang dan tidak begitu liar rasanya sudah cukup untuk tidak mengisolasinya lagi dan kembalikan pada tempat biasanya. 

Kedepannya agar permasalahan tersebut tidak terulang lagi, hindari untuk terlalu banyak dalam memberikannya makan. Faktor itu akan mempengaruhi kondisi burung kamu, apabila terlalu berlebihan dan kegendutan membuat cucak ijo rentan terkena stres. 

3. Rutin Menjemur

Berat badan yang berlebihan atau obesitas akibat terlalu banyak dalam memberikannya makan, maka saran yang bisa kamu lakukan adalah dengan rutin menjemurnya.

Mungkin kamu akan beranggapan kalau burung yang gendut dan berisi akan bagus untuk kesehatannya, tetapi berbeda dengan cucak ijo yang harus tepat dan ideal dalam memberikannya. 

Jika kamu terlalu banyak, tentunya akan berdampak pada kondisi kesehatan dan lebih rentan terkena stres yang mempengaruhi performa burung kamu tersebut.

Apabila sudah terlanjur dan stres, cara yang bisa kamu lakukan dengan mengatasi lemak secara rutin. Sejauh ini melakukan penjemuran langkah yang tepat. 

Selain itu juga, tindakan lainnya yang dapat kamu lakukan mengganti makanannya dengan pakan yang tidak membuat obesitas.

Mungkin kamu bisa memberikannya belimbing atau mentimun. Kedua pakan tersebut dianggap efektif dan mampu untuk menurunkan berat badan dan tidak membuat cucak ijo kamu terhindar dari stres. 

4. Memberikan Air Gula

Cara merawat cucak ijo stres berikutnya adalah dengan memberikannya air gula. Pemberian air gula membuat burung akan merasa lebih tenang dan tidak bertindak agresif.

Proses dalam memberikannya, tidak perlu berlebihan dan cukup berikan saja 2 kali dalam sehari. 

Dalam melakukannya memang harus ekstra sabar dan rutin setiap harinya sampai kondisi burung cucak ijo kembali membaik.

Apabila kamu masih bingung dalam meraciknya, sebenarnya proses pembuatan hampir sama dengan membuat air gula untuk kebutuhan burung kolibri. 

5. Membuat Proses Embun

Membuat suasana layaknya pagi hari akan membuat burung cucak ijo yang kamu pelihara tersebut akan merasa nyaman dan layaknya berada di alam liarnya.

Kondisi tersebut perlahan akan membantu memulihkan kondisi burung dan tidak rentan mengalami stres. Hal ini memang agak butuh penyesuaian dan harus konsisten dalam melakukannya. 

Apalagi jika burung peliharaan kamu itu sedang berada dalam kondisi yang birahi, tindakan yang kamu lakukan harus cepat dan tepat dalam melakukannya.

Apabila kamu terlambat, maka akan ada dampaknya. Oleh karena itu, harus diperhatikan secara tepat dan jangan sampai salah dalam melakukan penangannya. 

6. Memberikan Pakan Buah-Buahan

Ada banyak jenis pakan burung yang dijual di pasaran, tetapi kandungan dan kebutuhannya terkadang membuat burung lebih rentan terkena stres.

Cara merawat cucak ijo stres yang bisa kamu lakukan adalah dengan mencari buah-buahan segar berkualitas terbaik untuk meminimalisir keadaan yang ada. Coba berikan buah yang variatif dan tidak sama setiap harinya. 

Dengan demikian, burung cucak ijo kamu tetap sehat dan tidak mudah mengalami stres berlebihan akibat bosan dengan makanan hariannya. 

7. Berikan Efek Suara Air Mengalir Melalui MP3

Terakhir penangan yang tepat dan teruji yang kamu bisa lakukan itu dengan memberikan efek air melalui pemutaran MP3.

Tindakan tersebut dirasa ampuh dan bermanfaat untuk menghindari stres pada cucak ijo. Menariknya untuk melakukan cara tersebut tidak begitu sulit dan cukup kamu download saja atau dengar melalui Youtube. 

Terpenting burung cucak ijo kamu mendengarkannya, trik ini terlihat sederhana dan memberikan dampak yang baik untuk keberlangsung cucak ijo kamu di rumah. 

Sobat pintar, demikianlah beberapa penjelasan terkait cara merawat cucak ijo stres. Beberapa solusi diatas dapat kamu coba dan manfaatkan agar burung kamu tetap sehat dan terhindar dari permasalahan tersebut. 

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Burung terbaru lainnya!

Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.