Waspada, Ini 13 Ciri-Ciri Anjing yang Stres Beserta Penyebab dan Cara Mengatasinya
Penulis: Revindo Caniago | Editor: Zaky AfdikaApakah belakangan ini anjing kamu berperilaku aneh? Waspada, bisa jadi ia sedang stres lho. Sebelum terlambat, simak ulasan terkait anjing stres berikut ini
Sobat Pintar, mirip seperti manusia, anjing dapat mengalami stres. Terkadang, pemilik anjing pun bisa menjadi sumber stres pada anjingnya sendiri tanpa menyadarinya.
Sebagai orang tua asuh yang sangat menyayanginya, pastinya semua pemilik anjing tidak ingin melihat anjingnya mengalami stres, bukan?
Oleh karena itu, sangat penting untuk kamu memperhatikan dan memahami apa yang mengakibatkan stres pada anjing untuk dapat menghindarinya.
Ada berbagai hal yang dapat membuat anjing menjadi stres. Salah satu yang sangat biasa terjadi adalah saat anjing dibiarkan sendiri dalam waktu yang lama.
Bagi kamu yang belum tahu, anjing itu adalah merupakan makhluk sosial sehingga ia tidak bisa hidup sendirian dan tentu saja memerlukan teman.
Maka dari itu, apabila ia selalu sendirian dalam jangka waktu yang lama, maka anjing akan merasa kesepian dan ketakutan hingga akhirnya stres dan menjadi depresi.
Agar kamu bisa menghindarinya, di bawah ini ada beberapa kondisi umum yang bisa menjadikan anjing peliharaanmu stres. Yuk, simak bersama-sama.
Daftar Isi
- Penyebab Anjing Stres
- Ciri-ciri Anjing yang Stres
- 1. Gemetar
- 2. Menggonggong atau merengek
- 3. Sering Menguap
- 4. Menjilati Bibir
- 5. Meneteskan air liur berlebihan
- 6. Perubahan postur tubuh
- 7. Perubahan pada telinga dan mata
- 8. Perubahan fungsi tubuh
- 9. Tidak nafsu makan dan kehilangan fungsi usus
- 10. Jam tidur tidak menentu
- 11. Terengah-engah
- 12. Berpindah-pindah tempat
- 13. Menghindar
- Cara Mengatasi Stres pada Anjing
Penyebab Anjing Stres
Ketika anjing mengalami stres, sebetulnya terdapat sejumlah situasi umum yang menjadi penyebab anjing stres yang harus kamu ketahui, yang diantaranya adalah:
1. Suara keras
Anjing mempunyai pendengaran yang sangat baik dan sensitif, sehingga suara apapun akan terdengar cukup keras di telinganya. Nah jika kamu tinggal di lingkungan yang berisik dengan lalu lalang kendaraan, maka ini bisa menjadi penyebab anjing stres.
Solusinya, kamu dapat menempatkan anjing kamu ke dalam area rumah yang lebih sepi sehingga peliharaanmu tersebut akan menjadi lebih nyaman dan tenang sehingga rasa depresi serta stresnya pun akan hilang.
2. Perubahan lingkungan
Sesudah anjing kehilangan seseorang yang ia cintai atau kamu membawanya dari toko hewan peliharaan di mana kamu membelinya, maka tempat yang baru untuk anjing bisa menjadikan anjing cemas.
Apabila melihat anjingmu bertingkah laku aneh seperti muntah di rumah atau buang air kecil secara sembarangan, bisa jadi anjingmu sedang stres dengan keadaan di lingkungan barunya.
Keadaan yang bisa mempengaruhi anjing stres adalah seperti pindah rumah, setelah grooming dari toko hewan, memindahkan lokasi dari kandang yang lama ke tempat baru, dan lain sebagainya.
3. Kesepian
Mungkin ada beberapa alasan yang mengharuskan kamu untuk meninggalkan anjing dalam waktu yang lama di rumah sendirian. Misalnya, ketika ada keperluan kantor sehingga perlu pergi ke luar kota.
Namun, untuk anjing yang sudah terbiasa ditemani selama di rumah, bisa jadi ia akan stres secara tiba-tiba sebab ia khawatir dan cemas akan berpisah selamanya dengan kamu.
Agar tidak kesepian, mungkin kamu dapat membawanya ke tempat penitipan hewan terdekat agar mereka bisa bermain dengan anjing lainnya dan melupakan sejenak kepergianmu.
4. Adanya orang baru
Terlepas dari opini jika anjing bisa berteman sangat baik dengan manusia, namun tidak seluruh anjing senang diperkenalkan kepada semua teman yang datang ke rumahmu.
Entah sebab anjing trauma akan perlakuan tidak baik dari pemilik sebelumnya maupun sebab sifat alami mereka yang merasa terancam dengan kedatangan makhluk asing. Mungkin saja anjingmu membutuhkan waktu yang lama untuk akrab dengan beberapa orang baru.
Hal yang dapat kamu lakukan adalah memperkenalkannya secara pelan-pelan dan tidak memaksakannya. Beri anjingmu banyak ruang dan waktu supaya mereka merasa nyaman dengan orang baru.
Ciri-ciri Anjing yang Stres
Setelah mengetahui apa yang menjadi penyebab anjing depresi, selanjutnya kamu juga perlu untuk mengetahui beberapa ciri-ciri anjing stres di bawah ini agar bisa melakukan penanganan yang baik.
1. Gemetar
Apakah kamu pernah melihat anjing gemetar sesudah berguling-guling di rumput atau sesudah mandi? Goyangan semua bagian tubuh memang lucu dan sangat normal, kecuali bila itu akibat dari kondisi yang menjadikannya stres.
Seperti, biasanya anjing merasa stres ketika datang ke dokter hewan. Mirip seperti saat kamu mendatangi dokter gigi, mungkin anjing akan merasa gelisah dan berjalan bolak-balik ketika menunggu di ruang pemeriksaan.
2. Menggonggong atau merengek
Menggonggong merupakan tanda dari anjing yang bahagia serta sebuah cara bagi mereka untuk mengekspresikan dirinya. Walaupun hal ini sangat normal dilakukan oleh anjing, tetapi ini pun menjadi gejala anjing sedang merasa tertekan.
Kamu dapat mengetahui dari suaranya saat menggonggong. Anjing yang stres, tegang atau ketakutan bisa jadi akan menggonggong atau merengek seperti menangis untuk meminta perhatian.
3. Sering Menguap
Anjing menguap ketika mereka bosan dan lelah. Tetapi, apakah kamu tahu jika menguap pun menjadi tanda jika anjing sedang stres?
Ya, menguap yang diakibatkan oleh stres dapat sangat intens dan lebih lama dibandingkan menguap sebab ia sedang mengantuk.
4. Menjilati Bibir
Stres juga bisa ditunjukkan oleh anjing melalui perilaku yang tidak biasanya ia lakukan, seperti menjilati area sekitar bibirnya.
Jika kamu melihat peliharaanmu menjilati bibirnya secara berlebihan, bisa jadi saat ini anjing tersebut sedang mengalami stres, lho.
5. Meneteskan air liur berlebihan
Bukan hanya menguap dan menjilati mulut saja, anjing pun dapat meneteskan air liur secara berlebihan ketika gugup akibat stres yang dideritanya.
Perilaku ngiler ini sangat tidak lazim untuk dilakukan, sehingga ketika melihat anjing peliharaan yang mengeluarkan air liur berlebihan, segera cari tahu apa penyebabnya.
6. Perubahan postur tubuh
Biasanya anjing menanggung beban yang sangat seimbang pada kakinya. Apabila anjing dalam kondisi sehat tanpa ada masalah ortopedi. Berbeda dengan anjing yang stres, biasanya mereka akan memindahkan berat badannya ke bagian kaki belakang dan terlihat meringkuk.
Selain itu, ada kalanya ketika ia ketakutan dan menjadi stres maka anjing tersebut akan menyelipkan ekornya dan tubuhnya pun akan menjadi sangat kaku.
7. Perubahan pada telinga dan mata
Sama seperti manusia, anjing yang stres bisa mengalami berkedip dengan cepat dan pupilnya membesar. Anjing dapat membuka matanya sangat lebar dan memperlihatkan sklera lebih banyak daripada biasanya.
Nah, tentu saja hal ini akan menjadikan ekspresi dari anjing yang depresi tersebut seperti sedang terkejut. Biasanya, telinga nya pun juga akan tegak.
8. Perubahan fungsi tubuh
Anjing yang sedang gugup dapat merasakan dorongan secara tiba-tiba untuk selalu pergi ke kamar mandi. Akibat kegugupannya tersebut, stres pun datang menghampirinya.
Ketika anjing sedang buang air kecil dan bertemu dengan teman yang baru, maka kemungkinan ia akan menandai areanya dan bereaksi akan ketegangan ini secara bersamaan.
9. Tidak nafsu makan dan kehilangan fungsi usus
Tidak berbeda dengan manusia, anjing yang stres pun akan menjadi menjadi kurang bernafsu untuk makan. Parahnya lagi, anjing stres pun dapat kehilangan fungsi pada ususnya, lho.
Seperti, tiba-tiba peliharaanmu tersebut menjadi diare tanpa sebab ataupun muntah-muntah karena usus halusnya mendadak kesulitan dalam mencerna makanan yang dikonsumsinya.
10. Jam tidur tidak menentu
Ketika stres melanda anjing kesayangan, maka ia pun menjadi tidur dalam kurun waktu yang tidak menentu. Misalnya, peliharaanmu tersebut menjadi sering tidur pada pagi hari padahal tadinya tidak pernah.
Untuk itu, sebagai pemilik yang baik, kamu harus mencari tahu kenapa ia melakukan hal tersebut. Apakah karena ketakutan adanya makhluk asing ataupun berbagai hal lainnya di lingkungan tempat tinggalnya.
11. Terengah-engah
Biasanya anjing terengah-engah ketika panas, stres atau sedang bersemangat. Sehingga, bila kamu melihat anjing terengah-engah walaupun ia tidak sedang berkegiatan atau berlari, maka bisa dipastikan anjing mu sedang stres.
12. Berpindah-pindah tempat
Ketika dihadapi dengan kondisi yang tidak disukainya, biasanya anjing akan melarikan diri dengan cara mencari hal-hal lain yang bisa membuatnya fokus.
Hal ini bisa jadi dengan melakukan kegiatan seperti berputar-putar, menjilati kelaminnya, mengendus tanah atau pergi begitu saja dari satu tempat ke tempat lainnya.
13. Menghindar
Sebagian anjing yang sedang stres berat juga biasanya akan menghindari pemiliknya dan lebih sering bersembunyi. Bahkan mereka mungkin mendorong para pemiliknya untuk menjauhi mereka.
Sebetulnya, hal ini mereka lakukan sebagai cara untuk tidak ingin terlibat dengan aktivitas apapun atau melarikan diri. Sama halnya dengan manusia, anjing yang stres butuh waktu untuk menyendiri.
Cara Mengatasi Stres pada Anjing
Apabila kamu sudah mengetahui tanda dari anjing yang stres beserta penyebabnya, maka berikutnya kamu harus tahu cara menghilangkan stres pada anjing yang depresi.
Di bawah ini adalah berbagai cara mengatasi anjing stres, seperti:
1. Pahami penyebabnya
Mengatasi anjing stres dapat kamu lakukan sesudah mengetahui penyebabnya. Kamu sebagai pemiliknya dapat mencoba guna memperhatikan pola perilaku anjing, pola makan, dan pola interaksinya demi mengetahui hal-hal yang dapat menjadi penyebab.
2. Lakukan terapi
Sesudah kamu mengetahui semua penyebabnya, kamu dapat mencari tahu dan memilih terapi serta latihan yang dapat diberikan pada anjing peliharaan. Dengan melakukan terapi yang benar, rasa takut dan stres pada anjing ini bisa jadi akan berkurang.
3. Meningkatkan rasa percaya diri
Ketika anjing mu sedang stres, sangat penting untuk membuat ia percaya diri kembali dan mempercayai orang disekitarnya. Hal ini ternyata dapat membantu anjingmu membangkitkan dirinya dari stres dan depresi.
4. Berikan semangat
Cara mengatasi anjing stres yang terakhir yaitu kamu harus memberikan semangat untuk nya agar bisa lebih mandiri. Setelah kamu memberikan terapi, latihan dan menjadikannya percaya diri kembali, berikutnya biarkan ia melakukannya sendiri.
Sobat Pintar, itulah dia akhir dari ulasan terkait stres pada anjing mulai dari penyebab, ciri-ciri, hingga cara mengatasinya dengan mudah. Dengan mengetahui langkah terbaik untuk membantu anjing kesayanganmu tetap tenang, maka stresnya pun akan cepat hilang.
Oleh karena itu, selaku orang tua asuhnya, kamu harus selalu jaga dan rawat peliharaan kesayanganmu di rumah dengan baik, supaya mereka tidak mengalami stres dan depresi ya!
Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Anjing terbaru lainnya!
Baca juga artikel menarik berikut:
Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.
- https://www.halodoc.com/artikel/4-hal-yang-bisa-bikin-anjing-peliharaan-jadi-stres
- https://www.halodoc.com/artikel/8-tanda-tanda-anjing-peliharaan-mengalami-stres
- https://www.halodoc.com/artikel/jangan-panik-ini-cara-mengatasi-anjing-yang-depresi
- https://www.klikdokter.com/info-sehat/kesehatan-umum/ciri-ciri-anjing-stres
Tentang Penulis
Revindo Caniago
Saya adalah seorang penulis yang antusias dengan hewan peliharaan seperti burung, amfibi dan juga hewan peliharaan lainnya.
Suka dengan tulisan saya? Hubungi saya disini.
Komentar