Bisa Diterapkan Dirumah, Begini Cara Memandikan Kucing Agar Tidak Berontak!

Buat sebagian orang, kucing bisa menjadi hewan terlucu dan menggemaskan yang bisa menjadi hewan peliharaan di rumah.

Tingkahnya selalu bisa membuat kita terhibur saat melihatnya. Kesingan diajak bermain, biasanya membuat kucing terlihat lebih kusam, apalagi jika kamu membawanya untuk bermain di luar rumah.

Tapi siapa sangka lho, ternyata kucing bisa merawat dirinya sendiri dengan cara self-grooming. Info ini memang akan membuat sebagian pecinta anjing merasa iri.

Kucing bisa merawat dirinya agar tetap bersih dan terlepas dari bau yang tidak enak. Sayangnya bagi si pemilik kucing, akan tetap tidak yakin dengan hal ini.

Pemilik akan merasa lebih baik jika hewan peliharaannya dimandikan sendiri olehnya. Namun jika kamu memandikan kucing ini di pet shop terdekat atau memandikannya sendiri dirumah, kucing kadang sering sekali berontak karena takut dengan air.

Nah kalau begitu, PetPi bakal kasih tau nih cara memandikan kucing yang takut air tanpa berontak dan menyakitinya.

Yuk lihat informasi ini yang bisa kamu terapkan di rumah!

Cara Memandikan Kucing yang Baik dan Benar

Setelah kamu memutuskan untuk memandikan kucing kesayanganmu, kamu harus benar-benar paham apa yang harus dipersiapkan, sehingga ketika memandikan kucing tidak membuang waktu yang bisa saja membuat kucingmu merasa tidak nyaman.

Berikut ini adalah persediaan yang sudah harus kamu siapkan sebelumnya:

1. Sarung tangan karet (untuk meminimalisir dari cakaran kucing)
2. Shampo kucing (tersedia berbagai merk shampo kucing terbaik di petshop)
3. Wadah besar untuk membilas atau pun semprotan yang lembut.
4. Handuk besar
5. Cotton bud untuk membersihkan telinga.
6. Kain kecil untuk membersihkan wajah.

Sebaiknya memang memilih shampo yang diformulasikan untuk kucing yang mengandung obat, hipoalergenik dan antibakteri. Kamu bisa mencarinya di supermarket atau petshop kesayanganmu.

Namun jika tidak ada shampo kucing, kamu bisa menggantikannya dengan shampo bayi yang ringan untuk digunakan.

Jangan menggunakan shampo manusia dewasa, karena bisa saja membuat mata atau kulit kucing iritasi karena kandungannya terlalu keras.

Langkah-langkah Memandikan Kucing Agar Tidak Berontak

Salah satu tempat yang bisa kamu gunakan untuk memandikan kucing kesayanganmu adalah di wastafel dapur atau di kamar mandi. Cari tempat yang benar-benar membuat kucing dan dirimu nyaman.

Berikut ini adalah langkah cara memandikan kucing yang takut air.

1. Isi bak yang sudah disiapkan sekitar 1/3 air hangat.
2. Basahi kucing dari pundak hingga ke ekor dengan gerakan pelan dan jangan membuat gerakan yang mengejutkan kucing.
3. Taruh shampo kucing di tangan lalu, oleskan ke seluruh bagian badan kucing kecuali bagian muka sampai shamponya mengeluarkan busa.
4. Jika sudah merasa bersih, bilas busa di tubuh kucing dengan air hangat tadi sampai bersih dari shampo.
5. Karena sebagian besar kucing benar-benar membenci air yang terciprat di wajah mereka, gunakan kain lap basah untuk membersihkan kepala kucing dengan lembut.
6. Gunakan cotton bud untuk membersihkan bagian dalam telinga kucing. Jangan pernah meninggalkan benda apapun di dalam telinga kucing.
7. Setelah semuanya dibilas dan bersih, angkat kucingmu ke handuk besar dan lipat membentuk selimut untuk badannya. Lap kucing sampai tidak ada air di bulunya.
8. Sebagian kucing yang mempunyai bulu panjang seperti kucing anggora atau persia, biasanya membutuhkan pengering rambut. Namun jika suara dari pengering membuatnya tidak nyaman, PetPi sarankan untuk menyalakan di mode terendah dan lihat reaksi kucingmu saat itu. Jika masih ketakutan, sebaiknya hindari kontak dengan pengering rambut.

Cara di atas bisa kamu terapkan pada kucing berusia dewasa yang memang sudah lebih tahan terhadap air. Jika kamu mempunyai keinginan untuk memandikan kucing kecil, kamu harus memperhatikan beberapa hal sehingga tidak membuatnya trauma jika terkena air.

Menurut Dr. Liz Bales yang disadur dari PetMD, "sebelum kita memandikan kucing kecil, alangkah baiknya kita harus mengkonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter hewan apakah kucing ini sudah layak untuk dimandikan".

Beberapa bulan pertama dalam kehidupan kucing kecil adalah periode sosialisasi yang sangat kritis. Jangan sampai membuat anak kucing trauma sehingga mengancam kemampuannya di masa depan untuk terikat dengan manusia.

Sebelum kamu benar-benar memandikan kucing kecil, kamu harus memastikan jika anak kucing merasa nyaman di tanganmu.

Setelah nyaman, baru kamu bisa melakukan langkah-langkah di atas dengan lebih berhati-hati. Semakin lembut kamu memandikannya, kucing akan merasakan kenyamanan pada kegiatan itu.

Apakah Harus Menggunting Kuku Kucing?

Banyak yang bertanya apakah setiap memandikan kucing yang benar harus juga menggunting kuku kakinya? Sebenarnya tergantung dengan panjang kuku kakinya. Saat kuku kakinya panjang maka hal ini harus kamu lakukan demi menjaga kesehatannya dan keamanan orang rumah.

Memangkas cakar kucing bertujuan untuk menghilangkan titik-titik tajam pada kuku kakinya.

Ini bukan hanya mengurangi resiko kerusakan pada furnitur rumahmu, tapi ini juga memungkinkan kamu untuk bermain dan berinteraksi dengan kucing tanpa harus khawatir terkena goresan yang menyakitkan.

Selain itu, menggunting cakarnya bertujuan untuk kesehatan kucing lho. Melansir dari situs RSPCA Pet Insurance, mencabut ujung kuku kaki kucing yang tajam bertujuan untuk menghindari rasa sakit dan patah akibat ujung kuku kaki yang tajam tersangkut di karpet atau benda lain.

Untuk melakukannya, sebaiknya kamu meminta bantuan pada orang yang lebih ahli.

Saat kamu memilih gunting kuku, pastikan memilih gunting kuku yang berkualitas dan ukuran yang tepat. Gunting kuku kucing dengan kuku anjing tidaklah sama, maka dari itu kamu harus selalu memilih gunting kuku kucing untuk mencegah kerusakan pada hewan peliharaanmu.

Kamu harus berhati-hati dalam menggunting kuku kucing, jika ia sudah terbiasa dari kecil dengan gunting kuku, hal itu akan terasa mudah, namun jika ia tidak terbiasa, kamu harus lebih hati-hati lagi.

Awali dengan sentuhan lembut sampai dia merasa cukup nyaman saat kakinya disentuh. Mulailah potong kuku kakinya di bagian ujung tajamnya saja pada satu kuku. Lihat reaksi kucingmu, apakah dia memberontak atau tidak?

Jika ia memberontak, kamu bisa lakukan hal sama pada waktu yang berbeda. Misal pada malam hari atau keesokan harinya untuk menghindari kucingmu yang berontak saat dipotong.

Mengapa Kucing Kampung Sangat Membenci Air?

Banyak sekali pertanyaan diluar sana tentang kucing kampung yang tidak suka dimandikan atau lebih tepatnya takut dengan air. Mungkin dari pembaca sendiri juga banyak yang memelihara kucing kampung dan ingin memandikannya sehingga tampak bersih dan wangi.

Sebenarnya bukannya takut air, jika dilihat lebih jauh, kucing spesies besar di alam liar sana bahkan sangat menikmati air.

Contohnya harimau dan jaguar yang suka berendam di air. Bahkan harimau benar-benar berenang di air jika mereka ingin menangkap ikan sebagai santapannya.

Kucing kampung yang biasa kita temui sebenarnya mungkin juga tidak takut dengan air, namun kucing kampung yang kita maksud mungkin sudah berevolusi untuk tidak menyukai air, karena kebanyakan kucing kampung memiliki mantel yang malah menyerap air bukan malah menahan kelembaban air.

Makanya setelah mereka basah kuyup, lebih susah bagi mereka untuk mengeringkan badannya.

Kira-kira seperti itulah cara memandikan kucing yang baik dan benar. Dengan mengikuti langkah di atas, PetPi mengharapkan kamu bisa lebih berhati-hati dalam memandikan kucing kesayanganmu agar kucingmu tidak terasa disakiti.

Jangan sampai kucingmu merasa terancam setelah kamu memandikannya dengan cara yang kasar ya.

Share artikel ini jika menurutmu ini sangat membantumu dalam memandikan kucing. Bagikan kepada teman-teman pecinta kucing untuk lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan ini. Jika ada pertanyaan, kamu bisa tanyakan langsung ke email kami ya.

Jangan sungkan-sungkan ya untuk bertanya. Sampai jumpa!

VIDEO: Ini Cara Memandikan Kucing Yang Benar di Rumah!

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Kucing terbaru lainnya!

Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.

Terbit: Jumat, 21 Agustus 2020, 19:30 WIB
Update pada: Jumat, 13 November 2020, 16:00 WIB