Jangan Biarkan Mata Kucing Bengkak Terlalu Lama, Cari Tahu Penyebab Utama dan Cara Mengobatinya!!

Kucing merupakan hewan yang lucu secara fisik dan tingkah lakunya. Dari bentuk fisiknya, bentuk tubuh kucing sangat beragam.

Banyak pecinta kucing yang menyukai bagian mata kucing karena menambah kelucuannya. Maka dari itu banyak orang yang ingin memelihara jenis kucing bermata besar.

Berbicara tentang mata, kesehatan mata kucing itu harus diperhatikan oleh pemiliknya secara berkala. Banyak dari pemilik kucing yang abai akan hal ini sehingga kesehatan mata kucing tidak terjaga.

Nah, salah satu masalah yang sering terjadi pada kucing adalah gangguan pada kelopak matanya. Mata kucing bengkak ini selalu menjadi pertanyaan di beberapa forum pecinta kucing karena pemilik abai dalam merawatnya.

Di sini PetPi akan kasih tau dulu penyebab kenapa mata kucing bengkak yang wajib kamu ketahui berikut ini.

Penyebab Mata Kucing Bengkak

Mata kucing yang bengkak adalah salah satu ciri kucing peliharaanmu mengalami konjungtivitas atau infeksi pada mata. Radang pada konjungtiva (membran merah muda di dalam mata) menyebabkan mata kucing bengkak.

Ini adalah hal yang sering terjadi pada kucing liar atau kucing peliharaan.

Banyak penyebab mata kucing yang bengkak ini, bisa jadi karena terlalu banyak gesekan atau memang terkena virus yang bisa membuat mata kucing menjadi bengkak.

Berikut ini penyebab konjungtivitis pada kucing.

Penyebab Konjungtivitis Kucing yang Menular

Konjungtivitis kucing yang menular dapat disebabkan oleh berbagai macam virus. Salah satunya yang paling umum adalah Feline Herpesvirus. Selain virus, bakteri Chlamydophila juga bisa menyebabkan infeksi mata yang awalnya justru menginfeksi saluran pernapasan atas.

Jadi infeksi ini awalnya menyerang saluran pernapasan atas namun naik ke bagian mata sehingga mata akan terlihat berair dan merah.

Jika penyakit konjungtivitis ini disebabkan oleh virus dan bakteri, maka sudah dipastikan penyakit ini bisa menular ke kucing lainnya. Saat kucing peliharaanmu matanya bengkak dan kucing lain masih bermain bersamanya, ada kemungkinan kucing lain bisa tertular penyakit ini.

Kamu sebagai pemilik pun juga bisa ikut menyebarkan penyakit ini kepada kucing lainnya, maka dari itu saran dokter hewan untuk mencegah penyebarannya adalah mencuci tangan setelah kamu memegang kucing yang terinfeksi penyakit ini.

Pisahkanlah kandang kucing yang terinfeksi dengan kucing-kucing lainnya sampai sembuh.

Penyebab Konjungtivitis yang Tidak Menular

Seperti yang kita ketahui, penyebab konjungtivitis sifatnya ada dua. Menular dan tidak menular. Penyebab mata kucing bengkak yang tidak menular biasanya disebabkan oleh material yang membuat iritasi pada mata kucing.

Bahkan debu setitik yang masuk ke dalam mata kucing sudah memicu reaksi yang cukup sakit bagi kucing.

Apapun yang bisa mengiritasi mata kemungkinan besar akan bisa membuat mata menjadi bengkak dan menyebabkan mata merah. Kemungkinan penyebab lain yang membuat mata bengkak ini adalah trauma pada mata, seperti terkena benturan atau kontak dengan tanaman yang memicu alergi pada konjungtiva.

Dengan kamu memahami masalah yang terdapat pada mata kucing kamu, kamu bisa membantu pengobatannya untuk dikonsultasikan bersama dokter hewan terdekat.

Cara Mengobati Mata Kucing Bengkak

Biasanya mata kucing bengkak sebagai gejala konjungtivitis akan diobati dengan antibiotik topikal dalam bentuk tetes atau salep. Jika penyebabnya adalah infeksi pada saluran pernapasan atas, maka dokter hewan juga akan mengobatinya terlebih dahulu.

Karena virus yang masih menginfeksinya harus diselesaikan sebelum kamu mengobati mata kucing tersebut. Kamu mungkin memerlukan resep dari dokter hewan lebih lanjut untuk mencegah virusnya kembali.

Berikut biasanya adalah opsi yang diberikan oleh dokter hewan untuk mengobati penyakit konjungtivitis ini.

• Jika penyakit ini bersumber dari virus, biasanya dokter hewan akan melakukan perawatan terhadap virus yang menyerang orang lain terlebih dahulu. Setelah itu baru mengobati matanya.
• Memberikan antibiotik topikal kepada kucing yang terinfeksi konjungtivitis umum seperti infeksi bakteri.
• Jika ternyata ada benda asing yang masuk ke dalam mata si kucing, dokter akan menyarankan untuk mengoperasi matanya untuk menyingkirkan benda yang masuk ke dalam mata.
• Perawatan mata topikal biasanya akan diberikan berupa obat tetes atau salep oleh dokter hewan yang bisa kamu obati sendiri di rumah. 

Isolasikan kucing di rumah

Jika kamu memelihara kucing lebih dari satu, kamu harus memisahkan kucing yang terinfeksi dengan kucing kamu yang lain. Kucing yang sakit perlu dikarantina sendiri di kandang yang terpisah dan jangan biarkan dia keluar sebelum proses penyembuhannya benar-benar selesai.

Hal ini untuk mencegah penularan virus pada kucing lainnya sehingga kucing lain tetap bisa hidup sehat tanpa terinfeksi penyakit ini. Terkadang kita juga akan sulit untuk membedakan yang mana terinfeksi karena virus yang mana penyebabnya adalah terkena debu atau kotoran yang masuk.

Jadi daripada menimbulkan risiko terhadap kucing lainnya, lebih baik karantina kucing yang sakit.

Selesaikan Perawatan Sampai Sembuh

Mata kucing yang sudah diobati dalam beberapa hari akan terlihat lebih baik. Namun, jangan sampai kamu hentikan perawatan sebelum hari yang telah ditentukan oleh dokter.

Ini juga sangat penting saat kamu mengkonsultasikannya dengan dokter hewan untuk menanyakan berapa lama proses penyembuhan mata kucing yang bengkak ini.

Jika perawatan dihentikan terlalu cepat, virus yang menginfeksi belum mati sepenuhnya bahkan bisa menyebabkan infeksi kambuhan pada mata yang bengkak tersebut. Biasanya dokter akan menyarankan untuk melakukan perawatan mata sekitar 1-2 minggu.

Bahkan jika mata sudah sembuh dalam beberapa hari, kamu harus tetap merawatnya sampai 1 minggu penuh untuk memastikan dirinya sudah pulih kembali dari infeksi virus.

Itulah dia beberapa hal yang harus kamu ketahui tentang penyebab mata kucing bengkak dan cara mengobatinya. Hal ini benar-benar harus diperhatikan, karena jika tidak, penyakit ini akan menular ke kucing lainnya. 

Bahayanya lagi, karena mata adalah salah satu organ penting makhluk hidup, penyakit ini bisa saja menyebabkan kematian karena kucing mengalami stres aku sehingga  tidak mau makan dan rentan terkena virus mematikan.

Jagalah kucing mu baik-baik jika masih ingin bersamanya. Semoga informasi ini bermanfaat, share artikel ini kepada teman-temanmu yang membutuhkan.

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Kucing terbaru lainnya!

Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.

Terbit: Minggu, 01 November 2020, 19:30 WIB
Update pada: Senin, 08 Maret 2021, 20:30 WIB