Jangan Ragu Ternak Lovebird, 9 Cara Beternak Lovebird Ini Mudah Dilakukan

Berencana ingin beternak lovebird? Sudah tahu belum bagaimana cara beternak lovebird dengan baik agar cepat bertelur, sehat, dan harga jualnya mahal? Meski lovebird termasuk hewan yang mudah dipelihara, hal semacam ini tidak bisa kamu lupakan begitu saja.

Penentu lovebird menjadi hewan ternakan yang cepat bertelur dan harga jualnya mahal terletak pada bagaimana cara peternak merawatnya dengan baik. Semakin kamu mengetahui celah perawatannya, semakin mudah kamu menjadi pebisnis lovebird yang sukses.

9 Cara Beternak Lovebird Lengkap Agar Cepat Bertelur

Lovebirds adalah jenis burung beo kecil dengan beragam warna cerah cantik yang hidup di alam liar tetapi memiliki banyak mutasi warna pada varietas yang dikembangbiakkan sebagai hewan peliharaan.

Mereka termasuk sebagai makhluk yang sangat lembut, jadi jangan anggap enteng mereka. Agar proses perkembang biakan berhasil, setiap jenis lovebird harus sehat dan berusia antara satu hingga lima tahun.

Ikuti langkah-langkah ini agar cara beternak lovebird berhasil dan sukses.

1. Siapkan Tenaga Lebih untuk Merawat Lovebird Ternakan

Sebelum kamu mulai memutuskan untuk beternak lovebird, hal yang paling penting untuk diingat adalah kamu harus menyiapkan tenaga lebih banyak dibandingkan memelihara 1 lovebird di kandang kecil.

Lovebird yang dikembang biakan perlu perawatan ekstra dari pemiliknya. Karena, tidak mungkin mereka akan berkembang biak di kandang yang kotor dengan hanya asupan makanan berupa pelet.

2. Siapkan Kandang Bersih dan Nyaman

Setelah kamu mengetahui bahwasannya beternak lovebird harus memiliki tenaga yang lebih banyak. Kini saatnya kamu memutuskan untuk membuatkan lovebird kandangnya terlebih dahulu.

Kandang yang besar saja tidak cukup untuk mengembang biakan burung lovebird. Kandang tersebut harus memiliki beberapa ranting kayu, mainan, dan rumah kecil yang bisa mereka gunakan sehari-hari untuk tempat bermain, makan, tidur, kawin, hingga bertelur.

3. Pilih Dua Sejoli Lovebird Terbaik

Selesai kamu memikirkan bagaimana model kandang yang akan digunakan, pilihlah dua sejoli lovebird jantan dan betina dari spesies yang sama.

Bagi pemula, cara membedakan lovebird jantan dan betina mungkin sedikit lebih sulit karena perbedaan lovebird jantan dan betina tidak hanya dilihat dari corak warna yang mereka miliki. Cari artikel lainnya di PintarPet untuk menemukan cara membedakannya.

Dari berbagai macam-macam lovebird yang populer di Indonesia, kamu bisa memulainya dari 2 sejoli dari spesies yang sama agar proses perkembang biakannya lebih mudah dibanginkan harus mengawinkan silang 2 spesies lovebird yang berbeda.

Karena resiko kematian anaknya tinggi serta dapat membuat indukannya mandul seumur hidup.

4. Menunggu Pasangan Lovebird Siap Kawin

Setelah mendapatkan pasangan lovebird yang kamu inginkan, kamu harus melihat apakah kedua lovebird ini sudah memiliki tanda-tanda ingin kawin atau belum. Usahakan untuk mencari lovebird yang berumur di atas usia 1 tahun, karena itulah usia minimal lovebird untuk bisa bertelur.

Selain itu, kamu bisa melihat bahwa mereka memiliki ciri-ciri atau gerak gerik yang memang menandakan bahwa ia siap kawin. Ciri-ciri lovebird jantan ingin kawin biasanya akan menggosok-gosokkan pantatnya pada sangkar sehingga memancing daya tarik lovebird betina untuk kawin.

Sedangkan ciri-ciri lovebird betina ingin kawin biasanya sering merentangkan sayapnya dan ekornya mengangkat ke atas. Mungkin ini adalah sinyal-sinyal yang bisa kamu perhatikan saat kedua lovebird ini ingin kawin.

5. Berikan Makanan dengan Nutrisi Terbaik Agar Lebih Mudah Bertelur

Dua sejoli lovebird tidak hanya akan mudah bertelur karena mereka kawin dan berada di dalam satu kandang yang sama. Kecepatan proses perkawinan tersebut pun ditentukan dari nutrisi yang mereka dapatkan sehari-hari.

Bahkan, seperti yang dikutip dari Parrot Parrot, komunitas pecinta lovebird mengatakan bahwa kesehatan dan kualitas bayi lovebird pun ditentukan dari nutrisinya. Jadi, jangan sesekali meremehkan makanan yang kamu berikan pada mereka, ya.

Sawi, tauge, kangkung, kuaci, biji kenari, dan jagung muda adalah makanan alami terbaik untuk beternak lovebird agar lebih cepat bertelur. Pilih salah satu dan rajin-rajinlah memberikan mereka makan, ya.

6. Awasi Lovebird Betina yang Sedang Mengeram

Lovebird betina umumnya akan bertelur dua hari sekali. Mereka bertelur antara 4 - 6, dan pejantan biasanya akan memberi makan betina pada waktu ini.

Kamu harus tetap mengawasi lovebird betina saat mengeram untuk memastikan dia benar-benar mengeram dengan baik tanpa merusak telurnya.

Bila lovebird betina bertelur pada tempat yang berbeda, segera letakkan telur tersebut di kandang eramannya dengan hati-hati. Saat ada telur yang terlihat rusak ataupun busuk, segera buang telur tersebut.

7. Pisahkan Lovebird Jantan Setelah Telur Terkumpul

Telur yang terkumpul tidak bisa dibiarkan untuk didekati oleh lovebird jantan agar memastikan mereka tidak merusaknya. Oleh sebab itu, pisahkan lovebird jantan sedikit lebih jauh dari tempat telurnya terkumpul.

Bila perlu, segera kawinkan kembali lovebird jantan dengan lovebird betina lain yang sudah siap kawin juga. Hal ini bisa dilakukan untuk meningkatkan frekuensi perkembang biakan burung lovebird ternakmu lebih cepat.

8. Berikan Kuning Telur pada Anak Lovebird Baru

Anak burung lovebird biasanya menetas setelah 22 - 25 hari dan membutuhkan waktu sekitar 24 jam untuk keluar dari cangkang telur.

Sesaat setelah anak lovebird tersebut keluar dari cangkangnya, segera berikan makanan berupa kuning telur sebagai sumber nutrisi yang baik, sehingga mereka tidak kelaparan.

9. Rawat dan Berikan Makanan Anak Lovebird Umur 2 Minggu

Lovebird umur 2 minggu adalah waktu yang tepat untuk diberikan makanan lain yang penuh nutrisi layaknya makanan lovebird remaja lainnya. Namun, pastikan kamu tidak terburu-buru untuk memisahkan mereka dengan induknya.

Pada umur 2 minggulah kamu bisa menjinakkan mereka dengan lebih mudah jika kamu tahu bagaimana cara menjinakkan lovebird dengan baik dan benar. PintarPet sudah pernah membagikan tips tentang ini pada artikel lainnya, silahkan cek untuk mengetahuinya lebih lanjut.

Jika mengetes apakah anakan burung lovebird sudah jinak, kamu bisa memakai proses hand feeding untuk melihat reaksinya. Selain bisa melihat reaksi dari anakan lovebird ini, proses hand feeding juga bisa memudahkan lovebird beradaptasi dengan manusia sehingga anakan lovebird tidak merasa asing dengan manusia.

Dalam melakukan proses hand feeding, kamu juga harus menyiapkan beberapa peralatan, diantaranya adalah:

• Spuit
• Karet pentil sepeda
• Kotak inkubator atau kardus yang diberi alas kain agar anakan merasa hangat dan nyaman
• Pakan lovebird

Jadi prosesnya, kamu bisa memindahkan anakan lovebird ke dalam kotak inkubator tadi lalu kamu berikan pakan lovebird dengan menggunakan spuit yang sudah kamu siapkan.

Jangan lupa karet pentil sepeda tadi ditaruh di ujung spuit supaya memudahkan kalian dalam proses hand feeding. Berikan pakan lovebird minimal 3 jam sekali setiap harinya.

Nah itu dia tadi 9 cara beternak lovebird lengkap agar cepat bertelur, baik untuk koloni maupun kompetisi. Prioritaskan apa yang sekarang bisa kamu persiapkan, dan mulailah dengan memberikan tempat yang cocok untuk ternak lovebird.

Selamat beternak lovebird, semoga bisnismu berjalan dengan sukses dengan 9 langkah di atas. Jangan lupa share artikel ini ke sosial media agar lebih banyak orang tahu langkah-langkah terbaiknya.

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Burung terbaru lainnya!

Terbit: Sabtu, 10 Oktober 2020, 10:00 WIB
Update pada: Sabtu, 02 Januari 2021, 19:45 WIB