Hari ini: Kamis, 05 Desember 2024
Senin, 12 Juli 2021, 20:30 WIB

Mau Budidaya atau Hiasan, Ini Dia 13 Cara Merawat Ikan Koi

Mau Budidaya atau Hiasan, Ini Dia 13 Cara Merawat Ikan Koi

cara merawat ikan koi - melex

Ikan koi memang seru untuk dipelihara untuk hiasan atau dibudidayakan. Namun, ada 13 cara merawat ikan koi yang harus kamu ketahui sebelum membelinya.

Ikan koi memanglah ikan yang sangat menyenangkan untuk dipelihara, selain bisa digunakan untuk menyembuhkan Alzheimer, ikan koi juga dapat digunakan untuk menambah nilai estetika suatu rumah. Akan tetapi, hal tersebut bisa tercipta jika kamu tahu bagaimana cara merawat ikan koi yang tepat.

Perawatan ikan koi dimulai dari pemilihan pakan yang tepat, pemeliharaan akuarium yang bersih, sampai pengaturan temperatur kolam. Bagaimana semuanya bisa dilakukan? Tenang saja, PetPintar akan membagikan artikel lengkap cara merawat ikan koi yang baik dan benar.

Follow Instagram @PintarPet untuk lebih tahu tentang Ikan lainnya!
>> FOLLOW DISINI

Cara Merawat Ikan Koi Hias dan Budidaya

Beberapa pemula memang masih belum tahu bagaimana cara yang tepat merawat ikan koi hias. Ini adalah kondisi yang wajar mengingat masih sedikitnya edukasi masyarakat mengenai ikan koi.

Oleh sebab itulah, PetPintar ingin membagikan beberapa tips dan langkah-langkah melalui daftar di bawah ini yang sudah dibagi berdasarkan 2 kategori, yaitu merawat ikan koi untuk budidaya, dan merawat ikan koi hias di akuarium.

6 Cara Merawat Ikan Koi untuk Budidaya

Cara Merawat Ikan Koi
cara merawat ikan koi - Petpintar

Bagi pemula yang memilih ikan koi untuk budidaya dan ternak dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini dengan baik agar ikan koi tumbuh besar dan menguntungkan.

1. Siapkan Kolam Ikan Koi dengan Benar

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah menyiapkan kolam ikan koi dengan benar. Kolam ikan koi yang benar adalah kolam ikan koi yang beralaskan beton, atau tanah padat. Bila tidak bisa disiapkan dengan 2 hal di atas, kain terpal bisa menjadi alternatif terbaik bagi pemula.

Kemudian, kolam ikan tersebut minimal memiliki ukuran panjang 6m dan lebar 3m disertai kedalaman minimal 60cm. Hal ini bertujuan agar ikan koi budidaya milik kamu memiliki ruang yang cukup untuk bergerak dan berenang.

2. Endapkan Air Kolam Terlebih Dahulu

Setelah kolam ikan koi yang tadi kamu persiapkan sudah siap beres, kini saatnya untuk memasukkan air ke dalamnya. Biarkan air pertama ini mengendap di dalam kolam terlebih dahulu minimal 24 jam.

Pengendapan ini bertujuan untuk membersihkan dan menghindari adanya bahan kimia tercampur pada air, semen, dan beton.

3. Pilihlah Indukan Ikan Koi Berkualitas

Sambil menunggu air kolam tersebut mengendap selama 24 jam, waktu yang kamu miliki bisa digunakan untuk memilih bibit ikan koi berkualitas dari peternak awalnya.

Indukan ikan koi yang berkualitas bisa dilihat dari umur, bentuk tubuh ideal, berenang dengan tenang, warna kontras, dan tidak ada goresan luka pada sekujur tubuh ikan koi. Bila perlu, ketahui terlebih dahulu apa saja jenis-jenis ikan koi yang sebelumnya sudah pernah dibahas oleh PetPintar.

4. Gunakan Air Mengalir

Sebagian pembudidaya ikan koi mungkin tidak menggunakan air mengalir sebagai tempat ikan koi hidup. Ini juga bisa kamu lakukan. Akan tetapi, kamu harus rajin mengganti air kolamnya minimal 2 minggu sekali.

Penggantian air 2 minggu sekali ini dilakukan untuk membersihkan zat beracun dari pelet (makanan ikan koi) yang sebelumnya kamu sebar di kolam.

Jika kamu tidak memiliki banyak tenaga dan waktu untuk membersihkan 2 minggu sekali tapi memiliki lahan dengan sumber mata air yang selalu mengalir, sebaiknya gunakanlah air mengalir saja. Karena, air mengalir yang bersumber dari alam akan jauh lebih sehat bagi budidaya ikan koi.

5. Batasi Jumlah Ikan Koi dalam Satu Kolam

Ikan koi hidup layaknya jenis-jenis hewan lainnya. Mereka tidak akan bisa tumbuh berkembang dengan sempurna jika dalam satu rumah yang mereka huni terlalu banyak ikan lainnya, meskipun umur mereka masih kecil.

Oleh sebab itulah, kamu harus membatasi maksimal hanya ada 300 ekor ikan koi di dalam kolam dengan kedalaman 40cm dan ukuran 3cm x 4cm.

6. Usahakan Selalu Terkena Sinar Matahari Langsung

Ikan koi hidup membutuhkan sinar matahari secara langsung agar gaya berenangnya teratur, tidak mudah stress dan mampu tumbuh besar menjadi ikan koi yang memiliki nilai jual tinggi.

Lagipula, sinar matahari adalah sumber energi yang tidak perlu kamu beli lagi, kok. Jadi, usahakanlah membuat kolamnya tersinari matahari, ya.

7 Cara Merawat Ikan Koi Hias di Akuarium

Cara Merawat Ikan Koi Di Akuarium
cara merawat ikan koi di akuarium - Petpintar

Sedikit berbeda dengan cara pemeliharaan ikan koi budidaya, ikan koi hias dirawat dengan cara yang lebih mudah dan simpel. Salah satu alasan yang membuat ikan koi hias lebih mudah karena tidak perlunya kolam yang besar yang digunakan untuk menampung ikan.

Untuk mengetahui lebih lengkap bagaimana cara memelihara ikan koi hias di akuarium, simak daftar berikut ini.

1. Siapkan Akuarium yang Layak

Akuarium adalah faktor utama yang mendukung kesuksesan seseorang dalam memelihara ikan koi hias. Tidak ada standar pasti berapa ukuran akuarium yang harus disediakan. Kamu hanya perlu memastikan ukuran akuarium tersebut mampu menampung sejumlah ikan koi yang akan kamu pelihara.

Kamu harus ingat bahwa perilaku dan pertumbuhan ikan koi memerlukan akuarium yang bisa berenang kesana kemari.

Apalagi jika ikan koi yang kamu rawat semakin besar, kamu harus memiliki akuarium yang sangat layak untuk mereka tinggal dan bergerak agar ikan tersebut tidak mengalami stres.

2. Gunakan Pompa Air

Berapa banyak jumlah ikan koi hias yang ingin kamu rawat dalam satu akuarium? Jika lebih dari 3 atau 4, maka sebaiknya gunakanlah pompa air yang banyak dijual di toko ikan. Pompa air tersebut dapat membantu menjaga kualitas oksigen dan airnya sendiri.

Tanpa pompa air dengan kualitas yang baik, hidup ikan koi peliharaan kamu tidak akan bertahan lama.

3. Jangan Biarkan Ikan Koi Kamu Hidup di Aquascape

Ikan koi hias berbeda dengan ikan hias lainnya yang bisa bertahan di dalam aquascape bersama tumbuhan hidup lainnya. Alih-alih ingin membuat akuarium semakin cantik, justru ekor ikan koi akan lebih mudah rusak.

Bahkan, bukan hanya merusak ekor koi, tanaman yang telah kamu atur sedemikian rupa di dalam akuarium tersebut justru akan lebih mudah rusak juga. Karena, sifat ikan koi itu memakan hampir seluruh jenis tanaman.

4. Berikan Pakan Pelet Berkualitas

Ada banyak sekali brand pelet yang dijual khusus untuk memberi pakan ikan koi. Sayangnya, tidak semua brand pelet ikan koi mampu memenuhi segala kebutuhan nutrisi dan protein yang dibutuhkan.

Pakan ikan koi merk CP KOI merupakan alternatif terbaik saat ini karena mengandung setidaknya 35% protein, dan 3% lemak.

5. Beri Pakan Ikan Koi Secukupnya

Meski ikan koi bisa tumbuh menjadi ikan yang sangat besar sesuai dengan jenisnya. Bukan berarti kamu bisa serta merta memberikan makanan terlalu banyak kepada mereka. Karena, makanan bukan satu-satunya faktor yang bisa menumbuhkan tubuh mereka.

Hanya sekitar 2-3% dari total bobot ikan jumlah makanan yang mereka butuhkan. Agar lebih mudah, kamu cukup memberi ikan koi pakar pagi dan malam hari saja.

6. Jaga Suhu Akuarium Tetap di Angka 18 - 24 Derajat Celcius

Ikan koi mampu bertahan dalam suhu dan kondisi apapun. Sekalipun di dalam air dengan suhu di bawah 18 derajat celcius yang bisa membuat mereka membeku. Tapi, ini bukan cara terbaik merawat ikan koi.

Gunakanlah Heater Stainless Besi untuk menjaga suhu air dan akuarium tetap berada di angka 18 - 24 derajat celcius agar ikan koi tidak mudah stress dan tetap bisa diajak bermain ketika didekati oleh orang.

7. Gunakan Lampu Sebagai Pengganti Sinar Matahari

Sama halnya seperti membudidayakan ikan koi, cara merawat ikan koi hias di dalam akuarium pun tetap membutuhkan cahaya. Sayangnya, tidak mungkin kamu menaruh akuarium berisi ikan koi di bawah sinar matahari.

Sebagai gantinya, gunakanlah lampu hias yang dijual di toko ikan. Semua jenis lampu masih bisa masuk untuk menggantikan sinar matahari. Tapi, pastikan watt lampu tersebut tidak terlalu besar dan pemasangannya rapi untuk menghindari adanya korsleting.

Nah itu dia tadi, 13 cara merawat ikan koi sebagai pembudidaya dan sebagai ikan hias di dalam akuarium. Kedisiplinan dan ketekunan kamu menentukan bagaimana ikan koi berkembang jadi lebih besar, gemuk, dan mahal dijual.

Jangan lupa bagikan artikel ini di sosial media kamu. Selamat bersenang-senang dengan ikan koi peliharaan baru kamu, ya!

Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Ikan terbaru lainnya!

Baca juga artikel menarik berikut:

Terbit: Sabtu, 22 Agustus 2020, 16:30 WIB
Update pada: Senin, 12 Juli 2021, 20:30 WIB

Referensi Tulisan [ Tampilkan ]
  • https://www.99.co/blog/indonesia/cara-memelihara-ikan-koi-untuk-pemula/
  • https://www.fishkeepingworld.com/koi-fish/
  • https://www.kodamakoifarm.com/koi-care-after-receiving/
  • https://www.petsmart.com/learning-center/fish-care/koi-care-guide/A0017.html

Tentang Penulis

Saya adalah seorang penulis yang antusias dengan hewan peliharaan seperti kucing, kelinci dan hewan peliharaan lainnya.

Suka dengan tulisan saya? Hubungi saya disini.

Komentar