Kucing Sakit Ginjal? Ini Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobatinya!
Penulis: Revindo Caniago | Editor: Zaky AfdikaKucing sakit ginjal bisa disebabkan oleh banyak faktor dan gejalanya pun susah dilihat. Sebelum terlambat, segera kenali penyakit ginjal pada kucing berikut
Sobat Pintar, adakah di antara kalian yang mempunyai pengalaman kucing sakit ginjal? Dimana kondisi yang satu ini tentunya akan sangat membahayakan dan bisa berakibat fatal bila tidak diobati dengan cepat.
Ketika sudah dalam tahap akhir, kematian mendadak menjadi komplikasi yang paling parah dan kemungkinan hal ini dapat terjadi bila kucing peliharaan tidak mendapatkan perawatan yang tepat.
Lantas, apa saja hal yang bisa menjadi penyebab kucing sakit ginjal? Berikut ini adalah beberapa penyebab, gejala dan cara mengobati kucing yang mengalami sakit ginjal.
Daftar Isi
Penyebab kucing sakit ginjal
Sebetulnya ada banyak sekali faktor yang bisa menyebabkan ginjal kucing terkena penyakit organ bagian dalam ini.
Namun, terdapat beberapa penyebab penyakit ginjal yang umum menyerang kucing peliharaan, seperti:
1. Infeksi bakteri
Kucing yang terinfeksi bakteri dapat menjadi penyebab ia terserang penyakit ginjal. Penyakit ini biasa dikenal sebagai Pyelonephritis yang biasanya disebabkan karena adanya infeksi bakteri kronis sehingga dapat mengubah aliran darah dan karakteristik urine nya.
Bakteri yang selalu terlibat yaitu Staphylococcus dan Escherichia Coli. Bakteri lain yang bisa jadi ditemukan termasuk Pseudomonas, Enterobacter, Klebsiella, Streptococcus, dan Proteus.
Tidak sedikit kucing yang tidak mempunyai gejala klinis saat mereka terserang pyelonephritis. Gejala infeksi ginjal, termasuk nyeri dan demam bisa terjadi ketika ginjal teraba pada pemeriksaan fisik.
2. Penyumbatan saluran kemih dan ginjal
Penyebab sakit ginjal berikutnya yaitu terjadi penyumbatan pada saluran kemih dan ginjal. Adanya penumpukan kristal yang membentuk batu sehingga terjadi penyumbatan pada saluran kemih dan ginjal.
Hal ini disebabkan karena batu ginjal yang seharusnya larut dengan urine, terlalu lama menumpuk di saluran kencing sehingga membuat urin susah dikeluarkan.
Batu ginjal akan menyumbat saluran kemih dan bahkan urin tidak bisa keluar sama sekali. Keadaan ini menjadikan aliran urin dan darah dalam ginjal tidak normal.
3. Mengalami keracunan
Kucing yang mengalami sakit ginjal juga bisa terjadi karena keracunan. Tidak hanya anjing, kucing juga menjadi hewan yang senang menggigit semua benda yang ada di sekelilingnya.
Ia pun tidak tahu mana zat atau benda yang bisa membahayakan tubuhnya. Bila tidak sengaja masuk ke dalam mulutnya hingga tertelan, maka keracunan pada kucing pun dapat terjadi.
Berikut ini adalah contoh dari benda-benda beracun yang dapat mengakibatkan penyakit ginjal, seperti:
- Obat manusia;
- Cairan pembersih;
- Pestisida;
- Bunga lily; hingga
- Bahan antifreeze.
Oleh karena itu, jika kamu memiliki semua benda tersebut dirumah, lebih baik disimpan dan dijauhkan dari radar kucing agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
4. Faktor keturunan
Tidak hanya ketiga hal yang sudah dibahas sebelumnya, kucing yang terserang sakit ginjal juga bisa terjadi karena bawaan genetis atau keturunan. Sebagian jenis kucing yang mudah terserang penyakit ini yaitu kucing Persia.
Walaupun begitu, tidak menutup kemungkinan bila sakit ginjal yang menyerang kucing ini dialami oleh ras kucing lainnya.
5. Kehilangan darah
Syok akibat kehilangan banyak darah secara cepat atau mengalami dehidrasi yang parah pun dapat memicu kucing terserang penyakit ginjal.
Tidak hanya itu saja, hal-hal seperti cuaca yang panas, peningkatan kegiatan yang signifikan, diare dan muntah pun dapat mengakibatkan penurunan cairan secara drastis sehingga mengakibatkan penyakit ginjal sampai gagal ginjal.
6. Usia
Pertambahan usia pada kucing juga bisa menjadi faktor penyebab sakit ginjal yang dideritanya. Semakin tua usia kucing, maka tubuhnya pun akan semakin lemah dan kinerja dari organnya juga sudah semakin berkurang.
Selain sakit ginjal, kucing yang sudah tua umumnya juga akan mengalami kesulitan dalam bernapas, mencerna makanan, mengatur suhu tubuh, dan pola tidurnya pun menjadi tidak menentu.
7. Trauma
Penyebab kucing terserang sakit ginjal terakhir yaitu karena ia memiliki trauma atau pernah mengalami benturan pada badannya.
Khususnya trauma yang melibatkan bagian kandung kemih pecah atau panggul yang patah, sehingga membuatnya gagal ginjal.
Gejala sakit ginjal pada kucing
Sakit ginjal yang dialami kucing mempunyai banyak gejala. Penyakit ini mudah menyerang seiring bertambahnya usia kucing. Lalu, gejala fisik apa saja yang terlihat? Di bawah ini beberapa gejalanya.
Pencernaan bermasalah
Gejala pertama bisa kamu lihat dari munculnya masalah pencernaan, seperti muntah dan diare. Keadaan ini terjadi sebab adanya perubahan fungsi pada metabolisme tubuh dan ginjal.
Berubahnya intensitas buang air kecil
Meningkatkan intensitas buang air kencing menjadi gejala yang perlu kamu waspadai pada kucing yang terserang penyakit ginjal.
Menurunnya nafsu makan
Sakit ginjal yang menyerang kucing bisa merubah metabolisme tubuhnya. Dampaknya, ginjal tidak dapat berfungsi dengan baik dan mengakibatkan menurunnya nafsu makan.
Mengalami dehidrasi
Kucing yang dehidrasi akan sering minum karena selalu merasa haus. Hal tersebut terjadi sebab kucing yang ginjalnya sakit itu perlu mengganti cairan di dalam tubuhnya yang hilang.
Cara mengobati penyakit ginjal pada kucing
Pada tahap pertama, penyakit ginjal yang menyerang kucing umumnya tidak memperlihatkan gejala. Tetapi, gejala tersebut akan segera terlihat ketika 40% dari fungsi ginjal tersebut hilang.
Diagnosis yang cepat bisa membuat gagal ginjal yang sudah parah lebih cepat diketahui dan mendapatkan perawatan yang tepat.
Di tahap kedua dari penyakit ini, gejala yang sudah muncul seperti kucing akan sering minum dan buang air besar dibandingkan sebelumnya. Pada tahap ini, ginjal sendiri akan bekerja hingga 60% tidak dari biasanya.
Kemudian pada tahap ketiga, biasanya muncullah gejala seperti kucing diare, sariawan, dehidrasi, kehilangan nafsu makan, muntah saat fungsi ginjal telah berada kurang dari 25%.
Ketika kucing peliharaan sudah memperlihatkan gejala di atas, maka kamu bisa melakukan perawatan pada kucing sakit ginjal dengan cara:
1. Memberikan nutrisi yang cukup pada kucing
Dengan memberikan nutrisi yang cukup dan tepat bisa membantu meminimalisir risiko penyakit ginjal hingga gagal ginjal. Lalu, nutrisi yang bagus pun bisa meningkatkan kesehatan kucing secara menyeluruh.
Apabila kucing mu sudah didiagnosis terserang penyakit ginjal, maka ada baiknya ubah pola dan makanannya demi memperlambat perkembangan penyakit sehingga umurnya pun bisa lebih panjang.
Makanan yang dibuat secara khusus bermanfaat untuk kesehatan ginjal. Membatasi fosfor dalam makanan kucing bisa mengurangi perkembangan kerusakan ginjal dan keparahan gejala.
Kamu juga bisa membantunya memulihkan tingkat asam basa normal pada tubuhnya dengan cara mengurangi jenis pakan yang mengandung kadar protein tinggi.
Selanjutnya, nutrisi yang seimbang menjadi hal yang penting dalam gaya hidup yang sehat dan aktif. Apabila kucing mempunyai masalah ginjal, maka nutrisi yang tepat bisa memiliki dampak positif untuk hidupnya.
Disamping itu, kamu juga harus selalu memberikannya air bersih. Hal ini diperlukan agar anabul tetap terhidrasi dan terhindar dari ancaman dehidrasi lanjutan yang disebabkan oleh penyakit ginjalnya.
2. Membawanya ke dokter hewan
Penyakit ginjal pada kucing merupakan keadaan yang tidak bisa sembuh dengan sendirinya, khususnya yang dialami kucing dewasa atau tua. Oleh karena itu, satu-satunya cara menyembuhkan penyakit ginjal pada kucing adalah membawa anabul ke dokter hewan terdekat.
Ketika melakukan pemeriksaan, mungkin dokter hewan akan merekomendasikan tindakan seperti transplantasi, dialisis, konsumsi obat tekanan darah, memodifikasi makanan, dan bisa juga terapi cairan.
Oleh sebab itu, penting untuk kamu memastikan kucing mendapatkan pemeriksaan secara berkala di dokter hewan. Cara ini dapat menjadi langkah awal agar kamu mengetahui penyakitnya dengan segera supaya kucing bisa mendapatkan penanganan cepat.
Sebagai pemilik nya, kamu harus mendokumentasikan atau mengingat kecenderungan gejala yang aneh. Kepekaan tersebut membantu ketika dokter hewan dalam menentukan apakah ginjal dari kucing mu harus diperiksa lebih lanjut.
Hal ini harus kamu lakukan khususnya untuk kucing yang sudah berumur lebih dari 7 tahun, sangat wajib melakukan pemeriksaan tahunan guna mengetahui apakah kucing mempunyai masalah ginjal.
Sobat Pintar, demikianlah ulasan lengkap mengenai penyebab, gejala dan cara menyembuhkan kucing sakit ginjal yang kamu harus tahu sebagai pemiliknya.
Bila kamu telah curiga ada masalah ginjal di kucing mu, jangan hanya kamu diamkan saja, karena semakin cepat ditangani maka tingkat keparahannya pun dapat segera diminimalisir.
Jika sudah melihat semua beberapa gejala di atas pada kucingmu, maka segerakanlah membawa ia ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang tepat, ya!
Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram @pintarpet untuk tahu informasi tentang Kucing terbaru lainnya!
Baca juga artikel menarik berikut:
Perhatian: Informasi ini dihimpun dari beberapa sumber. Tim PintarPet tidak bertanggung jawab atas cidera, kematian, kerusakan atau kerugian langsung maupun tidak langsung, materiil dan immateriil yang disebabkan oleh informasi yang kami berikan. Untuk informasi dan tindakan lebih lanjut, sebaiknya kamu bisa mengkonsultasikannya dengan dokter hewan terdekat.
- https://www.halodoc.com/artikel/ini-penyebab-kucing-peliharaan-terkena-penyakit-ginjal
- https://www.halodoc.com/artikel/tips-menangani-penyakit-ginjal-pada-kucing-peliharaan
Tentang Penulis
Revindo Caniago
Saya adalah seorang penulis yang antusias dengan hewan peliharaan seperti burung, amfibi dan juga hewan peliharaan lainnya.
Suka dengan tulisan saya? Hubungi saya disini.
Komentar